SE Pj Bupati Flores Timur, Warga Diimbau Tak Makan Nasi Tiap Jumat?
Bisa diganti dengan bahan pangan lokal lainnya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Flores Timur, IDN Times – Surat Edaran (SE) Penjabat (Pj) Bupati Flores Timur Doris Alexander Rihi ramai dibahas di media sosial (medsos). SE dengan nomor Distan KP.521/610/IX/2023 itu mengatur tentang Gerakan Nona Sari Setia atau No Nasi Satu Hari Sehat Bahagia dan Aman.
SE yang dikeluarkan pada Kamis (21/9/2023) itu mendapatkan ragam komentar dari warganet. Isi dari SE itu berupa imbauan agar warga melakukan diversifikasi pangan berbasis sumber daya lokal. Warga juga diimbau untuk tak makan nasi setiap Jumat.
Baca Juga: Seorang TKW NTB Dipulangkan dalam Kondisi Lumpuh dan Tak Bisa Bicara
1. Tanggapan warganet
Kebijakan tersebut mendapatkan ragam komentar dari warganet. Ada yang mendukung, ada pula yang mengkritisi kebijakan yang dinilai tidak solutif tersebut.
“Rakyat mulu yang diimbau, bukan cari solusi,” tulis akun @shootbyrizz.
“Gak sekalian disuruh puasa Senin Kamis?,” tulis akun @sekotakjingga.
“Mending anggaran rapat dialokasikan buat beli beras dari daerah lain,” tulis akun @fatshasbandy.
Meski banjir kritikan, namun ada pula yang mendukung kebijakan tersebut. Menurut mereka, tak makan nasi sehari itu tak masalah. Warga juga bisa mengganti dengan bahan pangan lain.
“Justru bagus gak perlu sering makan nasi. Supaya saudara-saudara kita di NTT bisa menerapkan kedaulatan pangan sesuai pangan lokal yang tumbuh subur. Toh sawah susah di sana. Dari nenek moyangnya juga sudah terbiasa makan jagung, singkong sagu dll. Makin beragam makin bagus. Sekarang saja di wilayah barat udah mulai trending tuh nanam sorgum dan mengurangi makan nasi,” tulis akun @rentirosmalis.
“Harga makanan pokok, terutama beras, lagi parah-parahnya,” tulis akun @marufrizky.
Baca Juga: Jabatan Bupati Lotim Berakhir, Sukiman Azmy Bidik Kursi Gubernur NTB