TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

8 Ciri Kamu Seorang Ambivert, Kepribadian yang Fleksibel

Seorang ambivert lebih menyukai pembahasan yang berat

Pinterest

Carl Gustav Jung adalah orang yang pertama kali mengelompokkan dua tipe tingkah laku manusia berdasarkan sosialnya, yaitu tipe kepribadian introvert dan ektrovert. Introvert merupakan pribadi yang mendapat energi ketika menyendiri, dan ektrovert merupakan pribadi yang mendapat energi ketika berada di keramaian.

Penelitian yang dilakukan oleh Adam M. Grant, seorang Profesor di Wharton School of the University of Pennsylvania, Amerika Serikat, menyatakan bahwa seseorang dengan kepribadian ektrovert mempunyai kemampuan komunikasi bisnis yang lemah. Tetapi bagi seseorang yang mempunyai karakter ambivert, yaitu tipe kepribadian campuran antara introvert dan ektrovert, dinilai sukses dalam membangun bisnis dan usaha.

Apakah kamu termasuk orang yang memiliki tipe kepribadian ambivert? Berikut 8 ciri kalau kamu memiliki tipe kepribadian ambivert.

1. Mudah berada dalam zona nyaman, terutama di keramaian

Pinterest

Bagi mereka yang mempunyai kepribadian introvert mungkin akan merasa tidak nyaman atau cepat terserap energinya jika berada di tengah keramaian. Bagi seseorang dengan kepribadian ambivert dan ektrovert akan merasa nyaman-nyaman saja ketika berada di tengah-tengah keramaian.

Hanya saja, perbedaannya bagi seseorang dengan kepribadian ektovert akan lebih aktif memulai percakapan terlebih dahulu dengan orang baru. Sementara seseorang ambivert lebih suka menikmati kondisi tersebut dengan cara hanya melihati situasi di sekelilingnya dan tidak berinisiatif untuk memulai percakapan terlebih dahulu dengan seseorang.

2. Memiliki ruang waktu sendiri dalam bersosialisasi

Pinterest

Seorang dengan tipe kepribadian ektrovert akan lebih suka atau bersemangat jika bertemu dan berkomunikasi dengan orang lain, sedangkan orang introvert akan lebih nyaman jika menyendiri dan bisa bergelut dengan dunianya sendiri. Tetapi bagi seorang dengan tipe kepribadian ambivert berada ditengah-tengah situasi tersebut.

Tipe ambivert akan merasa gerah jika terlalu lama menyendiri karena mereka juga membutuhkan bersosialisasi dengan orang lain, tetapi di satu sisi, seorang ambivert akan merasa mudah lelah jika terlalu banyak berinteraksi atau bersosialisasi dengan orang lain.

Baca Juga: 6 Kelebihan Tipe Kepribadian Plegmatis yang Jarang Diketahui

3. Kepribadian yang menyesuaikan dengan lawan bicara

Pinterest

Seorang ambivert lebih fleksibel, lebih bisa memposisikan dirinya. Pada saat lawan bicara mereka seorang dengan tipe introvert, dia akan lebih banyak berbicara.

Jika lawan bicara seorang ambivert adalah orang dengan tipe ektrovert, maka dia akan membiarkan lawan bicaranya bercerita dan seorang ambivert akan lebih banyak mendengarkan.

4. Fokus terhadap pembicaraan yang spesifik

Pinterest

Seorang dengan tipe kepribadian ambivert tidak pernah merasa malas untuk menanggapi percakapan ringan meskipun hanyalah basa-basi. Tetapi seorang ambivert akan lebih bersemangat jika percakapan tersebut merujuk pada topik yang lebih spesifik atau mendalam sesuai minat.

Seorang ambivert akan lebih tertarik berbicara tentang filosofi sebuah kehidupan.

5. Mampu berbicara sesuai situasi dan kondisi

Pinterest

Seorang dengan tipe kepribadian ambivert akan lebih intuitif, lebih tahu kapan harus bicara dan kapan harus diam. Seorang ambivert bisa melakukan hal tersebut secara bergantian pada waktu yang tepat.

6. Tidak mudah membuat suatu perencanaan

Pinterest

Jika seorang ambivert dihadapkan dengan dua rencana atau pilihan, biasanya mereka akan merasa sulit dalam menentukan pilihannya. Mereka bisa menentukan pilihannya dengan berdasarkan mood mereka.

7. Mudah beradaptasi

Pinterest

Tipe kepribadian ambivert bisa dengan mudah berbaur dengan orang yang mempunyai kepribadian introvert maupun ektrovert. Maka dari itu, seorang ambivert lebih bisa memahami orang lain.

Verified Writer

Hirpan Rosidi

Seorang laki-laki yang memiliki impian yaitu kelak disalah satu rak toko buku populer, di antara buku-buku dari penulis besar, terselip satu buku dengan nama Hirpan Rosidi sebagai penulisnya.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya