TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Panglima Perang Hebat yang Pernah Dimiliki Umat Muslim di Dunia

Tokoh-tokoh muslim yang mengubah sejarah peradaban dunia

Ilustrasi (Pinterest)

Sebagai seorang yang mencintai sejarah, tentu kamu harus mengenal tokoh-tokoh hebat di masa lalu. Tidak terkecuali tokoh-tokoh sejarah yang pernah dimiliki oleh orang Muslim atau Islam. Sejarah mencatat bahwa di masa keemasan Islam, dulu pernah ada panglima perang terhebat sepanjang sejarah.

Mengenal mereka merupakan pelajaran penting bagi generasi penerus bangsa maupun umat Muslim. Sebab, mereka adalah tokoh-tokoh muslim yang mengubah sejarah peradaban, dunia sehingga dunia menjadi yang kamu kenal sekarang.

Siapa saja panglima tersebut? Berikut 5 panglima perang terhebat sepanjang sejarah yang dimiliki oleh Islam.

1. Muhammad Al Fatih (Penakluk Konstantinopel)

Ilustrasi (Pinterest)

Muhammad Al Fatih, sang panglima penakluk Konstantinopel. Rasulullah SAW pernah bersabda, "kalian pasti akan menaklukkan konstantinopel", "sebaik-baik pemimpin adalah yang menaklukannya, dan sebaik-baik pasukan adalah pasukannya". Hingga setelah 800 tahun kemudian, janji Rasulullah SAW ini berhasil diwujudkan di tangan pemuda ini.

Kota Konstantinopel pun akhirnya jatuh atas izin Allah SWT di bawah kekuasaan seorang pemuda yang bernama Mehmed II atau yang lebih dikenal dengan sebutan Muhammad Al Fatih.

2. Khalid bin Walid (Pedang Allah yang Terhunus)

Ilustrasi (Pinterest)

Khalid bin Walid, sang pedang Allah yang terhunus. Di masa kekhalifan Abu Bakar, Khalid ditugaskan melakukan pembebasan wilayah Persia dan Romawi. Perang demi perang yang dilaluinya ternyata tidak mampu mempertemukannya dengan syahid.

Hingga pada tahun 21 Hijriah, Khalid mengembuskan napas terakhir di pembaringannya, ia merasa malu. Khalid merasa seharusnya dia mati di medan jihad. Kemudian sahabatnya berkata, "wahai Khalid, engkau adalah pedang Allah, maka Allah tidak rida jika pedangnya dipatahkan di tangan musuh".

3. Shalahuddin Al-Ayyubi (Pembebas Baitul Maqdis)

Ilustrasi (Pinterest)

Shalahuddin Al-Ayyubi, sang pembebas Baitul Maqdis. Shalahuddin bukan terlahir dari golongan Arab, melainkan dari suku Kurdi. Ia lahir tahun 532 Hijriah di Tikrit, Iraq.

Saat Shalahuddin Al-Ayyubi akan membebaskan Jerussalem, ia menghadapi dua tantangan besar ketika itu. Yang pertama pasukan salib Romawi, lalu yang kedua perpecahan yang terjadi di kaum muslimin sendiri. Maka Shalahuddin menyatukan wilayah-wilayah kaum muslimin mulai dari Suriah hingga wilayah Mesir.

Shalahuddin Al-Ayyubi pun memperbaiki akidah umat muslim dan mengukur jumlah jamaah yang salat subuh di masjid. Setelah kaum muslimin kembali bersatu, maka saat yang dinantikan pun tiba dan terjadilah perang hittin. Kaum muslimin mendapatkan kemenangan dan Jerusallem kembali ke umat muslim.

Baca Juga: 13 Tokoh Ilmuan Fisika dan Matematika yang Muncul di Film Oppenheimer

4. Sa'ad bin Abi Waqqash (Pembebas Persia)

Ilustrasi (Pinterest)

Sa'ad bin Abi Waqqash, sang panglima pembebas Persia. Di masa khalifah Umar bin Khattab, seluruh wilayah Jazirah Arab telah menerima hidayah Islam. Umar mengirimkan pasukan yang dipimpin oleh Sa'ad bin Abi Waqqash untuk membebaskan wilayah Persia.

Namun ketika di Qadisiyah, Sa'ad bin Abi Waqqash mengalami sakit sehingga tidak bisa turun langsung bersama pasukan. Maka ia meneriakkan takbir untuk meneruskan komando kepada pemimpin yang ada bersama pasukan. Atas izin Allah, pasukan Persia yang dipimpin jenderal Rustum berhasil dikalahkan oleh pasukan muslim.

Tidak lama setelah itu, pasukan muslim masuk ke ibu kota, dan negeri adidaya Persia berhasil dibebaskan.

Verified Writer

Hirpan Rosidi

Seorang laki-laki yang memiliki impian yaitu kelak disalah satu rak toko buku populer, di antara buku-buku dari penulis besar, terselip satu buku dengan nama Hirpan Rosidi sebagai penulisnya.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya