Ini Sosok Fans Fabio Quartararo yang Joget TikTok saat Nonton MotoGP
Denni Suryana yang viral usai joget TikTok di tribun penonton MotoGP Mandalika (screenshoot unggahan MotoGP)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lombok Tengah, IDN Times - Seorang pria tersorot kamera saat tayangan MotoGP berlangsung pada Minggu (20/3/2022). Pria yang merupakan fans dari Fabio Quartararo itu viral karena berhasil membuat sang idola ngakak saat dirinya joget TikTok.
Aksinya itu terekam dan diunggah ulang oleh akun ofisial MotoGP. Belakangan diketahui bahwa pria itu bernama Dennis Suryana.
1. Bikin Fabio Quartararo ngakak
Saat siaran MotoGP berlangsung, pria itu asik melakukan joget TikTok di salah satu tribun penonton. Aksinya itu membuat Quartararo tertawa ngakak. Dia merasa terhibur dengan aksi fans-nya itu.
Akun ofisial MotoGP juga turut mengunggah momen itu. "Dance moves that entertained @fabioquartararo20 and thousands of others! this guy was a star on Sunday (Tarian yang menghibur Fabio Quartararo dan ribuan lainnya. Orang ini adalah seorang bintang pada hari Minggu itu (saat balapan)," tulis akun @motogp.
Baca Juga: MotoGP Sukses, Gubernur Undang Investor Spanyol Berinvestasi ke NTB
2. Dennis: itu namanya goyang gas motor
Sosok Dennis Suryana viral. Followers instagramnya meroket usai diunggah oleh akun ofisial MotoGP.
Sepertinya, sosok Dennis memang orang yang jenaka. Terlihat dari beberapa konten yang diunggah di akun Instagramnya.
Dennis banyak mengunggah konten-konten menghibur di akun media sosial miliknya. Sebelum viral karena joget di tribun penonton MotoGP, dia sudah mendapatkan puluhan ribu pengikut di instagram.
Dalam unggahan MotoGP itu, Dennis menambahkan komentar. "I named it goyang gas motor or goyang ngengg ngengg moves (aku menyebutnya goyang gas motor atau goyang ngengg ngengg)," tulis Dennis.
3. Idolanya juara 2 di MotoGP Mandalika
Fabio Quartararo juara dunia MotoGP 2021. (motogp.com)Fabio Quartararo sukes menjadi juara ke-2 pada MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika. Sang idola ini datang sejauh ini dengan perjalanan karir yang panjang.
Quartararo lahir di Nice, Prancis, 22 tahun silam, tepatnya pada 20 April 1999. Dia memulai kariernya sebagai pembalap saat usianya masih belia, yakni saat masih empat tahun.
Ditempa ayahnya yang bernama Etienne, yang notabene merupakan juara di kelas 125cc, kemampuannya mulai terasah.
Quartararo kemudian mendapatkan bimbingan langsung dari Jean Philippe Henry. Hal itu membuat potensinya semakin berkembang. Rela mengorbankan masa mudanya untuk bisa berprestasi di ajang balapan, dia bahkan sampai pindah dari Prancis ke Spanyol untuk ditangani pelatih yang tepat.
Dia pun mendapatkan kesempatan mentas di seri pre-Moto3 pada 2012. Hasilnya, dia bisa mengangkangi pembalap muda Spanyol hingga akhirnya dilirik CEV Repsol untuk mentas CEV Moto3 pada 2013.
Prestasi itu mengantarkannya naik kelas ke ajang Moto3 pada 2015. Dia membalap bersama Estrella Galicia. Namun, performanya sedikit mengecewakan. Debut Quartararo hanya bisa finish di peringkat 10 dalam musim pertamanya di kelas ini.
Quartararo mencatatkan sejarah anyar usai dipastikan jadi juara MotoGP 2021. Dia tercatat sebagai satu-satunya pembalap asal Prancis yang mampu meraih prestasi tersebut di ajang balap motor paling elite di dunia ini.
Menariknya lagi, Quartararo mampu menjadi kampiun di musim pertamanya saat masuk tim pabrikan. Sebab, dalam dua musim sebelumnya dia hanya berada di tim satelit Yamaha.
Pembalap berusia 22 tahun ini berhasil menuntaskan dahaga Yamaha menjadi juara MotoGP. Terakhir kali pembalap Yamaha bisa melakukan itu adalah enam tahun silam. Jorge Lorenzo kala itu berhasil mengantongi gelar juara MotoGP 2015.
Baca Juga: Berlayar ke Malaysia, 10 Warga NTB Jadi Koban Kapal Tenggelam