Berkunjung ke Pantai Lere di Bima, Bisa Berburu Nyale Juga Lho!

Fasilitas umum sudah cukup lengkap di pantai ini

Bima, IDN Times - Kawasan Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menyimpan pesona objek wisata eksotik yang memanjakan mata. Satu di antaranya, Pantai Lere yang terletak di Desa Lere Kecamatan Parado.

Selain panorama alam di sekitar yang masih alami, di pantai yang satu ini disuguhkan banyak keunikan yang akan membuat pengunjung takjub. Dua di antaranya memiliki garis ombak yang panjang dan perairan dengan banyak nyale (semacam cacing laut).

1. Miliki garis ombak yang panjang dan pasir yang bersih

Berkunjung ke Pantai Lere di Bima, Bisa Berburu Nyale Juga Lho!Foto muslimah saat menikmati Pantai Lere (Dok pribadi Muslimah)

Selama menikmati Pantai Lere, pengunjung akan disajikan dengan pemandangan hamparan pasir putih yang dipadu garis gelombang laut yang bersisian. Kemudian menikmati kesegaran angin pantai diiringi suara deburan ombak yang cukup kencang.

Hal ini disebabkan lantaran kawasan pantai setempat berhadapan langsung dengan lautan Hindia. Sehingga terpaan angin dari laut itu menghasilkan gelombang yang indah untuk dipandang.

"Asiknya di sana ada gelombang laut yang besar. Kawasan pantainya juga masih alami dan bersih dari sampah," kata seorang pengunjung bernama Muslimah pada IDN Times, Kamis (12/1/2022).

Baca Juga: Ternyata ini Penyebab Curah Hujan di Bima dan Dompu Berkurang 

2. Kawasan pantai jadi pusat panen nyale

Berkunjung ke Pantai Lere di Bima, Bisa Berburu Nyale Juga Lho!Perayaan tradisi Bau Nyale (wisatadilombok.com)

Di sekitar Pantai Lere juga ada bukit yang menjulang tinggi. Di atas bukit tersebut, pengunjung bisa menjelajahi dengan fasilitas jalan yang cukup aman untuk dilalui.

Di samping menyimpan pesona yang eksotik, Pantai Lere juga satu di antara kawasan laut di Pulau Sumbawa sebagai penghasil Nyale. Biasanya ikan berbentuk cacing itu, akan muncul satu kali dalam setahun atau sekitar akhir Ferbuari 2023 nanti.

"Kalau lagi musim keluar nyale, masyarakat di sini akan berbondong-bondong ke Pantai Lere memburu nyale," terang Adiaksa, warga Desa Rato Kecamatan Parado.

3. Rute Pantai Lere

Berkunjung ke Pantai Lere di Bima, Bisa Berburu Nyale Juga Lho!

Sementara lokasi Pantai Lere ini lumayan jauh dari pusat Kota Bima. Lebih kurang menghabiskan waktu dua hingga tiga jam dalam perjalanan, baik menggunakan roda dua maupun empat.

"Kondisi jalan menuju ke sana sudah diaspal. Gak rusak seperti beberapa tahun lalu," terangnya.

Dalam perjalanan, wisatawan dipastikan tidak akan merasa kelelahan. Karena di sepanjang jalan, akan melewati sejumlah pemukiman warga hingga disuguhkan dengan hamparan lahan bawang dan jagung yang hijau.

Baca Juga: Tiga Bulan Mendekam di Penjara, Wakil Wali Kota Bima Kembali Berkantor

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya