- Rute: Naikliu – Mananga – Lewoleba – Balauring – Baranusa – Kalabahi – Atapupu
- Hari/Tanggal: Kamis, 11 Desember 2025
- Waktu Keberangkatan: 20.00 WITA
- Kapal: KM Sabuk Nusantara 108 (Kapal Perintis)
Jadwal Kapal KM Sabuk Nusantara 108 Rute Naikliu–Atapupu pada 11 Desember 2025
Kupang, IDN Times - Pelayaran perintis kembali menghubungkan sejumlah wilayah di Nusa Tenggara Timur melalui layanan KM Sabuk Nusantara 108. Kapal ini dijadwalkan berangkat dari Pelabuhan Naikliu yang berada di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, pada Kamis, 11 Desember 2025 pukul 20.00 WITA. Rute ini melayani berbagai pulau dan daerah terpencil sehingga kehadirannya sangat vital bagi masyarakat.
Perjalanan dari Naikliu menuju Atapupu tidak hanya membawa penumpang, tetapi juga mengangkut barang kebutuhan pokok dan logistik antarpulau. Pelabuhan-pelabuhan kecil seperti Mananga, Balauring, dan Baranusa menjadi titik penting dalam rantai distribusi. Kehadiran kapal perintis ini sangat membantu mobilitas masyarakat dan aktivitas ekonomi lokal.
KM Sabuk Nusantara 108 merupakan kapal perintis yang dioperasikan khusus untuk melayani jalur-jalur dengan akses terbatas. Dengan ukuran yang lebih kecil dibanding kapal penumpang besar, Sabuk Nusantara mampu masuk ke pelabuhan kecil yang tidak dilalui armada reguler. Hal ini membuatnya menjadi moda transportasi utama bagi banyak warga di pulau-pulau kecil.
Penumpang yang akan berlayar disarankan mempersiapkan perjalanan sejak awal mengingat jadwal perintis dapat berubah mengikuti kondisi lapangan. Faktor cuaca, gelombang laut, serta proses bongkar muat turut memengaruhi waktu singgah kapal. Dengan persiapan yang baik, perjalanan akan berlangsung lebih nyaman dan aman.
1. Jadwal kapal
KM Sabuk Nusantara 108 memulai perjalanan dari Pelabuhan Naikliu di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur. Kapal kemudian bergerak menuju Pelabuhan Mananga di Pulau Semau, dilanjutkan ke Pelabuhan Lewoleba di Pulau Lembata, serta Balauring di Pulau Adonara. Setelah itu, kapal menuju Baranusa di Pulau Pantar dan Kalabahi di Kabupaten Alor sebelum akhirnya tiba di Pelabuhan Atapupu di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur.
Rute ini menjadi jalur penting transportasi laut yang menghubungkan pulau-pulau kecil dalam satu trayek. Kapal perintis seperti Sabuk Nusantara 108 sangat dibutuhkan masyarakat, terutama yang tinggal di daerah terpencil. Berikut jadwal lengkapnya:
2. Informasi penting
Rute ini melayani berbagai daerah di Nusa Tenggara Timur yang mengandalkan jalur laut sebagai moda transportasi utama. Kondisi gelombang di kawasan NTT bisa berubah cepat, terutama pada akhir tahun, sehingga penumpang disarankan menyiapkan kebutuhan pribadi secara lengkap. Informasi terkait perubahan jadwal biasanya diumumkan oleh petugas pelabuhan atau awak kapal.
Kapal perintis seperti KM Sabuk Nusantara 108 juga melayani pengiriman barang antarpulau, termasuk kebutuhan pokok, material bangunan, dan logistik UMKM. Setiap pelabuhan singgah memiliki kebutuhan distribusi berbeda sehingga waktu berhenti dapat bervariasi. Penumpang perlu memperhatikan pengumuman resmi dari awak kapal selama perjalanan.
3. Tata tertib penumpang
Penumpang wajib mengikuti pengarahan keselamatan yang diberikan oleh awak kapal sebelum keberangkatan. Informasi mengenai titik kumpul darurat, penggunaan jaket pelampung, serta prosedur evakuasi harus diperhatikan dengan baik. Keselamatan merupakan prioritas utama selama pelayaran berlangsung.
Penumpang tidak diperkenankan merokok di luar area yang telah ditentukan. Kebersihan area kapal, baik di dek maupun ruang penumpang, harus dijaga bersama demi kenyamanan seluruh pelayaran. Barang bawaan pribadi juga harus disimpan dengan aman untuk menghindari kehilangan.
Selama kapal bersandar di pelabuhan singgah seperti Balauring atau Baranusa, penumpang diimbau tetap waspada dan tidak meninggalkan barang tanpa pengawasan. Dengan mematuhi tata tertib yang berlaku, perjalanan menuju Atapupu akan berjalan lebih nyaman dan aman bagi semua penumpang.
