TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Skandal Besar yang Pernah Menimpa Barcelona, Terbaru Soal Suap

Skandal terjadi selama 20 tahun terakhir 

Twitter

Klub raksasa sepak bola Spanyol Barcelona FC kembali dilanda persoalan di luar lapangan. Klub yang berasal dari Catalunya Spanyol ini tengah menjadi sorotan dunia karena dugaan atau skandal suap yang menimpa petinggi klub.

Dalam skandal ini, Blaugrana didakwa Jaksa Spanyol memberikan suap sebesar 1,4 juta euro kepada Jose Maria Enriquez Negreira. Dia merupakan mantan Wakil Presiden Komite Teknis Wasit RFEF (Real Federación Española de Fútbol) atau Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol.

Skandal suap tersebut terjadi selama tahun 2001 hingga 2018. Dalam rentang tahun tersebut, jaksa setempat menemukan dugaan bahwa Barcelona membayar uang setara Rp22,7 miliar ke Dansil 95, perusahaan yang dimiliki oleh Negreria. Fakta ini terungkap setelah perusahaan milik Negreria tersebut menjalani pemeriksaan pajak.

Sebelum skandal suap ini, Barcelona sudah terlibat dengan skandal-skandal besar lainnya.  Setidaknya tercatat 5 skandal besar yang pernah terjadi dalam 20 tahun terakhir. Berikut ulasannya!

Baca Juga: 12 Ucapan Plato yang Mengadung Sarkasme dan Satire

1. Dugaan pencemaran nama baik pemain bintang

Twitter

Dalam kasus Barcagate ini, mantan Presiden Barcelona Josep Mario Bartomeu membayar perusahaan publik relations 13 ventures, untuk melakukan defarmasi atau pencemaran nama baik secara tersetruktur kepada pemain bintang klub yang tidak sejalan dengan Bartomeu.

Dalam skandal ini, sejumlah pemain bintang Barcelona yang menjadi korban ialah Lionel Messi, Xavi Hernandes dan Gerrad Pique. Dalam Skandal ini, audit yang dilakukan pihak Kepolisian Catalunya tidak terbukti, tetapi pada september 2020 kasus memasuki babak baru. Pihak kepolisian menumkan dugaan kasus korupsi, karena ada dugaan ongkos jasa digelembungkan sebesar 600 persen.

Kasus ini menjadi pemicu Bartomeu mundur dari jabatan Presiden Barcelona. Mosi tidak percaya akhirnya dilayangkan oleh anggota klub setelah Lionel Messi menyatakan ingin pergi. Atas desakan ini, Bartomeu akhirnya memilih mundur.

2. Kontroversi transfer Neymar 

Twitter

Pada tahun 2013 Barcelona mendatangkan Neymar Jr dari klub Santos Brazil, dengan biaya transfer yang dilaporkan sebesar 57.1 juta euro.  Namun hasil investigasi kemudian mengungkapkan bahwa biaya sebenarnya yang dibayar jauh lebih tinggi.

Barcelona dituduh telah melakukan penipuan pajak dan korupsi atas penandatanganan kontrak tersebut.

3. Para pemain bintang menghindari pajak 

Twitter

Pada tahun 2016 Lionel Messi dinyatakan bersalah atas penipuan pajak dan dijatuhi hukuman 21 bulan penjara yang kemudian hukuman tersebut dintangguhkan. Messi tidak membayar pajak periode 2017 hingga 2019.

Akibat ulahnya, Spanyol menderita kerugian 4,1 juta euro. Selain Messi, hal yang sama juga dilakukan oleh pemain bintang barcelona yaitu, Javier Mascherano, Alexis Sances dan Adriano Coreira.

4. Skandal pencucian uang Sandro Rossel 

Twitter

Ketika menjabat sebagai presiden Barcelona, Sandro Rossel didakwa dua tahun penjara setelah perusahaan pemasarannya terlibat laundring fees atau pencucian uang untuk hak siar pertandingan persahabatan tim nasional Brasil pada februari 2019.

Rosell didakwa menerima komisi tidak wajar dari penjualan citra tim Nasional Brasil yang pernah bekerja sama dengannya. Penyelidikan pun dilakukan dan Rossel ditahan pada Mei 2017.

Baca Juga: 10 Quotes Socrates yang Mengubah Sudut Pandang Kamu tentang Kehidupan

Verified Writer

Ruhaili

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya