Kota Bima, IDN Times - Usai mengakhiri jabatan sebagai Wali Kota Bima pada 26 September 2023, Muhammad Lutfi langsung mengambil sikap politik. Dia memilih meninggalkan Partai Golongan Karya (Golkar) dan dikabarkan akan bergabung bersama Partai Demokrasi Indonesia - Perjuangan (PDI Perjuangan).
Sikap politik Wali Kota Bima ini diketahui usai surat yang diduga ditulis dirinya beredar di media sosial (medsos). Dalam surat itu, Muhammad Lutfi meminta Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri agar dirinya diterima sebagai kader partai.