Mataram, IDN Times - Sebanyak 218 pekerja migran Indonesia (PMI) asal Nusa Tenggara Barat (NTB) dikirim perdana ke Malaysia Barat menggunakan pesawat charter, Selasa (29/7/2025). Pengiriman ratusan pekerja migran untuk sektor perkebunan kelapa sawit di Malaysia Barat itu tanpa biaya atau zero cost.
Pahlawan devisa itu dilepas Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal di Mataram, Selasa (29/7/2025) melalui program perekrutan tanpa biaya. Iqbal mengatakan program ini menjadi terobosan penting dalam upaya mengurangi beban calon PMI, sekaligus meningkatkan kesejahteraan mereka dengan memastikan keberangkatan yang aman, legal, dan bebas dari praktik percaloan atau pungutan liar.
Dia menyatakan bahwa para PMI yang telah mengambil keputusan besar untuk merantau demi kehidupan yang lebih baik. “Merantau itu adalah sebuah keputusan yang tidak mudah, hanya orang-orang berani yang sanggup untuk merantau,” kata Iqbal.