Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi hacker (IDN Times/Aditya Pratama)

Mataram, IDN Times - Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi NTB Najamuddin Amy menyebutkan server Pemprov Nusa Tenggara Barat (NTB) mendapatkan 6 juta serangan siber hingga Juni 2024. Serangan siber tersebut berasal dari 128 negara.

"Sampai hari ini serangan siber di server Pemprov NTB lebih dari 6 juta uji coba serangan. Itu data bulan Juni kemarin, 6 juta serangan siber di server Pemprov NTB dari 128 negara," sebut Najamuddin di Mataram, Minggu (14/7/2024).

1. Serangan siber dengan IP unik dan malware

Ilustrasi orang melindungi data informasi dari serangan cyber (freepik.com/DC Studio)

Najamuddin mengungkapkan serangan siber ke server Pemprov NTB ada yang menggunakan Internet Protokol (IP) unik dan Malware. Meski mendapat jutaan serangan siber, kata Najamuddin, masih bisa diatasi oleh CSIRT singkatan dari Computer Security Incident Response Team atau Tim Respons Insiden Keamanan Komputer Diskominfotik NTB.

"Uji coba serangan siber untuk server Pemprov NTB masih bisa kita atasi. Cara mengatasinya kami memiliki Tim CSIRT untuk insiden security siber kita. Kita bekerja sama juga dengan BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara) dan Tim Siber Polda NTB," terang Najamuddin.

Disebutkan, Diskominfotik NTB memiliki belasan tenaga IT yang menangani website lingkup Pemprov NTB. Sedangkan Tim CSIRT yang dimiliki sebanyak tujuh orang.

"Bahkan tim kami dari Bidang Sandi dan Keamanan Informasi juga kami kirim mengikuti pelatihan terkait bagaimana upaya menanggulangi serangan siber," jelasnya.

2. Sempat panik dengan dibobolnya PDN

Editorial Team

Tonton lebih seru di