Seru! Pengungsi Afghanistan di Kupang Ikut Lomba Makan Kerupuk

Ia mengaku bahwa dirinya sudah berada di Kupang selama lima tahun dan baru kali pertama ini dilibatkan dalam perayaan HUT RI. Dia merasakan kebahagiaan seperti yang dirasakan masyarakat Indonesia, khususnya di Kota Kupang.

“Ini pengalaman pertama saya mengikuti perlombaan dalam rangka HUT RI,” katanya didampingi beberapa rekannya.

Wahid mendoakan agar Indonesia pada usianya yang ke-77 tahun bisa terus menjadi negara besar dan maju ekonominya untuk kemakmuran masyarakat. Dia merasa senang dan berterima kasih kepada Pemerintah Indonesia yang telah memberikan mereka izin untuk tinggal.

Lurah Liliba, Viktor Makoni mengatakan kegiatan merayakan HUT RI untuk kali ini tidak hanya diikuti masyarakat di Kelurahan Liliba. Dia mengatakan bahwa peryaan HUT kali ini juga diikuti oleh para pengungsi.

Ia mengaku bahwa pihaknya sengaja mengundang para pengungsi Afghanistan karena mereka berdomisili di wilayah kelurahan itu. Dia berharap semarak kemerdekaan ini juga dapat dirasakan oleh semua yang tinggal di Indonesia, terutama di wilayahnya.

“Jadi kami memang ingin agar mereka bisa merasakan kebahagiaan yang kami rasakan saat ini,” ujar dia.

Selain itu, kata dia, pelibatan mereka dengan tujuan agar warga Liliba dan para pengungsi bisa saling kenal dan bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah itu, khususnya di Kota Kupang.

Ketua Panitia Perayaan HUT Ke-77 RI Kelurahan Liliba Aipda Vinsensius Loye mengatakan bahwa tujuan pihaknya melibatkan para pengungsi Afghanistan agar mereka bisa ikut menjaga situasi kamtibmas di wilayah itu.

Pada tanggal 17 Agustus 2022 ini, Indonesia merayakan kemerdekaan yang ke-77 tahun. Rakyat Indonesia merayakan dengan berbagai cara. Ada lomba, upacara dan sebagainya.

Tidak terkecuali bagi warga di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Mereka merayakan kemerdekaan RI dengan penuh suka cita. Harapannya Indonesia bisa semakin maju dan semakin banyak lapangan pekerjaan.