deretan kincir angin (pexels.com/Talal Hakim)
Berdasarkan analisis data kondisi fisis dinamika atmosfer, terpantau adanya daerah siklonik timur Laut Kalimantan, Perairan Barat Daya, Jawa Barat, dan Perairan Filipina serta derah tekanan rendah dekat perairan utara Aceh.
Pertemuan massa udara (konvergensi) terpantau perairan utara Aceh, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Samudera Hindia bagian selatan Maluku Utara dan Papua Barat.
“Belokan angin terpantau di Sumatera Utara, Barat, Selatan dan Laut Jawa Maluku hingga Papua Barat,” jelas Wibianto.
Suhu permukaan aut di wilayah perairan NTB dan sekitarnya berkisar antara 29.0 celcius sampai 31.0 celcius dengan anomali 0.0 -2.5 celcius. Ingin permukaan di wilavah NTB bertiup dengan variasi arah dominan dari Tenggara Barat Laut.
“Kecepatan angin maksimum mencapai 30 km/jam dengan kelembapan 55-100,” ujarnya.
Khusus di wilayah Lombok Barat daerah Kawasan Kecematan Gerung, sejak pukul 07:00 WITA, terjadi mendung hingga gerimis. Hingga pukul 10:10 WITA terpantau awan kian tebal dari bagian utara, selatan dan timur.