Tempat penangkaran penyu yang dihantam gelombang tinggi di Lingkungan Mapak Indah Kota Mataram. ,)IDN Times/Muhammad Nasir)
Rudy menambahkan masyarakat sudah mau direlokasi daripada terus menerus terancam gelombang tinggi. Lahan yang dihibahkan tersebut dapat digunakan untuk menampung 15 KK yang rumahnya rusak diterjang gelombang tinggi.
Selain itu, kata Rudy, lahan itu juga dapat dimanfaatkan untuk membangun rumah susun sederhana sewa (rusunawa). apabila dibangun rusunawa, maka lebih banyak lagi masyarakat yang dapat ditampung, terutama yang rumahnya terancam gelombang tinggi.
Camat Sekarbela Cahya Samudra menyebutkan masyarakat terdampak gelombang tinggi di Lingkungan Mapak Indah sebanyak 35 jiwa. Dimana, 8 rumah warga roboh diterjang gelombang pasang. Selain itu, lapak-lapak di pinggir Pantai Gading juga banyak tergerus abrasi sekitar 3 meter. Untuk mencegah abrasi di Mapak Indah dan Pantai Gading, direncanakan dipasang bronjong.
Sementara itu, untuk relokasi warga yang rumahnya roboh, kemungkinan sudah tidak bisa dibangun lagi di tempat semula. Karena posisinya sudah berada di pinggir pantai. Hal yang direncanakan merelokasi warga ke tempat lain, salah satunya dengan membuat rusunawa di daerah tersebut.