Taruhan Balap Lari dan Balap Liar di Lotim Semakin Marak saat Ramadan

Resahkan masyarakat yang menjalankan ibadah salat tarawih

Lombok Timur, IDN Times - Kasus taruhan balap lari dan balap liar sepeda motor di bulan Ramadan mulai marak terjadi di wilayah Lombok Timur (Lotim). Kondisi ini selalu terulang terjadi setiap Ramadan. Hal ini dilakukan oleh anak-anak muda di wilayah setempat.

Aksi taruhan balap lari ini mulai meresahkan masyarakat, karena mengganggu kenyamanan dan ketenangan masyarakat yang menjalankan ibadah terutama ibadah Tarawih dan tadarrusan. Hal ini juga menjadi perhatian Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lotim.

1. Taruhan balap lari di lakukan di depan pendopo bupati

Taruhan Balap Lari dan Balap Liar di Lotim Semakin Marak saat RamadanKasat Pol PP Lombok Timur, Selamet Alimin (IDN Times/Ruhaili)

Salah satu tempat taruhan balap lari yaitu di Selong di sekitar jalan di depan Pendopo Bupati Lotim. Lokasi ini juga berdekatan dengan Masjid Raya Al-Mujahidin Selong. Pada malam pertama Ramadan, jalan ini selalu ramai dipadati oleh anak-anak muda yang melakukan taruhan.

Bukan hanya di Selong, taruhan balap lari ini juga terjadi di Masbagik, yaitu di jalan belakang Pasar Sapi. Di lokasi ini juga tidak kalah ramai, karena bukan hanya taruhan balap lari tetapi juga taruhan balap cidomo. Sementara taruhan balap liar sepeda motor terjadi di jalan pesisir Pantai Labuhan Haji.

"Memang banyak laporan yang kita terima sejak hari pertama Ramadan, itu dimulai pada saat salat tarawih dimulai," ungkap kepala Sat Pol PP Lotim, Selamet Ngalimin, Rabu (13/3/2024).

Baca Juga: Innalillahi, Imam Salat Tarawih di Lotim Meninggal pada Rakaat ke-6

2. Upaya pencegahan

Taruhan Balap Lari dan Balap Liar di Lotim Semakin Marak saat RamadanAnggota Sat Pol PP Lotim (IDN Times/Ruhaili)

Selamet mengatakan bahwa kondisi taruhan balap lari ini sangat menganggu kenyamanan masyarakat yang sedang menjalankan ibadah. Dalam menangani persoalan ini, pihaknya langsung menerjunkan personel ke lokasi untuk melakukan penertiban.

Penertiban dilakukan setelah mendapatkan laporan dan pengaduan dari masyarakat. Petugas Satpol PP disiagakan di lokasi untuk melakukan penjagaan, terutama ketika malam hari saat orang sedang melaksanakan salat tarawih.

Tidak hanya balap lari, masyarakat juga diresahkan dengan judi balap cidomo di wilayah Masbagik. Ketika menerima pengaduan dari masyarakat, pihaknya lantas mengerahkan petugas untuk membubarkan.  

"Ini jadi persoalan, pada saat ada petugas, memang tidak ada yang berani melakukan kegiatan judi apa pun. Tetapi setelah petugas pergi, mereka kembali berulah," keluh Selamet.

3. Ajak toga toma lakukan sosialisasi

Taruhan Balap Lari dan Balap Liar di Lotim Semakin Marak saat RamadanLokasi balap lari di depan Pendopo Bupati Lotim (IDN Times /Ruhaili)

Selamat mengatakan bahwa upaya mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Lotim, terutama selama Ramadan bukan hanya tanggung jawab dan tugas Satpol PP. Ia mengajak tokoh agama (toga) dan tokoh masyarakat (toma) untuk turut melakukan sosialisasi akan pentingnya menjaga kamtibmas.

"Kita juga semakin intens melakukan patroli rutin dalam upaya mewujudkan ketentraman dan kenyamanan masyarakat kita yang sedang menjalankan ibadah puasa," tutup Ngalimin.

Baca Juga: PAN dan Gerindra Kunci Kursi Pimpinan DPRD Lotim

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya