Luhut Resmikan Industri Hilirisasi Rumput Laut di Lombok

Janjikan 100 juta dolar untuk kredit petani rumput laut

Lombok Timur, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Republik Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan meresmikan secara langsung industri hilirisasi rumput laut di Teluk Ekas, Dasa Ekas Buana, Kecamatan Jerowaru, Lotim, Kamis (29/2/24). Luhut menggantikan Presiden Jokowi yang batal berkunjung.

Dalam kunjungannya ini, Luhut memastikan keberadaan industri hilirisasi rumput laut ini bisa menyerap banyak tenaga kerja. Harapannya bisa berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat setempat.

1. Luhut pastikan kawal industri hilirisasi

Luhut Resmikan Industri Hilirisasi Rumput Laut di LombokMenko Marves, Luhut Binsar Panjaitan (IDN Times/Ruhaili)

Pada kesempatan itu, Menko Marves secara langsung menyebutkan akan mengawal industri hilirisasi rumput laut yang di jalankan oleh PT. Sea Six. Ia menyebutkan program ini merupakan proyek strategis nasional untuk menciptakan industri hilirisasi hasil laut.  Proyek ini akan dikawal khusus oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). 

Luhut mengatakan bahwa BRIN nantinya akan melakukan riset dan pengembangan industri hilirisasi. Sehingga proses budidaya rumput laut bisa lebih efektif dan efisien. Dari yang usianya panen 40 hari bisa turun menjadi usia 35 hari. 

"Saya telah menyampaikan project industri hilirisasi rumput laut ini ke Presiden Jokowi dan pak Prabowo. Dan ini sangat baik untuk menciptakan lapangan kerja dan peningkatan ekonomi masyarakat," ucap Luhut.

Baca Juga: Ribuan PPPK Pemprov NTB Hasil Rekrutmen 2023 Terima Gaji Mulai April

2. Janjikan 100 juta dolar untuk kredit petani rumput laut

Luhut Resmikan Industri Hilirisasi Rumput Laut di LombokLuhut saat menyaksikan proses pengikatan bibit rumput laut menggunakan mesin(IDN Times/Ruhaili)

Untuk mendukung industri hilirisasi rumput laut ini, Luhut menyebutkan telah menyiapkan anggaran 100 juta dolar, untuk memberikan kredit kepada petani rumput laut. Terkait anggaran ini, ia telah melakukan komunikasi dengan menteri BUMN.

Bukan hanya menyiapkan anggaran, Luhut menyatakan telah menjalin kesepemahaman dengan sejumlah investor yakni dari India, Arab Saudi, dan Uni Eropa. Sehingga ia optimistis industri hilirisasi rumput laut ini bisa berjalan dengan baik, dan berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. 

"Hilirisasi rumput laut ini akan mengakomodir semua petani rumput laut yang ada di Indonesia, bukan hanya meg-cover Lombok Timur," tegasnya.

3. Pj Bupati berharap industri ini bisa bermanfaat bagi warga NTB

Luhut Resmikan Industri Hilirisasi Rumput Laut di LombokPj. Bupati Lotim, M Juaini Taofik menyambut Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan (IDN Times / Ruhaili)

Di tempat yang sama, Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur, HM Juaini Taofik mengatakan, dalam perkembangannya, rumput laut saat ini sedang menjadi lifestyle dari masyarakat. Menurutnya, kebutuhan akan pupuk, kosmetik, bahkan ada pengembangan biofuel, membuat pengembangan industri hilirisasi rumput laut sangat menjanjikan.

"Nah ketemu dia antara prioritas pusat dengan budidaya rumput laut kita di Ekas. Khusus PT Sea Six nantinya akan mengawal industrialisasi itu langsung dari hulu sampai hilir," katanya.

Ia mengatakan bahwa PT. Sea Six akan mengawal para petani rumput laut dari menanam sampai terciptanya produk. Dengan demikian, pendapatan bisa lebih meningkat.

"Kita harapkan manfaat dari hilirisasi rumput laut ini, tidak hanya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar, namun juga merata hingga para petani dan nelayan yang ada di Nusa Tenggara Barat," tutupnya. 

Baca Juga: Dugaan Kecurangan di Sekotong, Gerindra NTB Serahkan Bukti Satu Kardus

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya