Ketua PB NW Ajak Elit Politik Menahan Diri Menuding Pemilu Curang

Tak mengharapkan imbalan karena ikhlas berjuang

Lombok Timur, IDN Times - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Wathan ( PB NW) yang juga merupakan Penasihat Tim Kemenangan Nasional (TKN) pasangan calon Pilpres Prabowo-Gibran,  TGKH Zainuddin Atsani, mengajak semua elit politik Indonesia untuk menahan diri menyebarkan narasi pemilu curang. Menurutnya hal itu berpotensi memecah belah kesatuan bangsa.

Dia mengatakan bahwa setelah adanya hasil hitung cepat yang menyatakan Prabowo-Gibran menang, banyak narasi menyesatkan yang menuding Pemilu 2024 penuh kecurangan. Ia berharap semua pihak mengikuti prosedur sesuai aturan apabila ditemukan adanya kecurangan.

1. Ajak elit politik bersikap dewasa

Ketua PB NW Ajak Elit Politik Menahan Diri Menuding Pemilu CurangKetua PB NW, Maulana Syaikh Zainuddin Atsani didampingi seluruh Pengurus PB NW saat memberikan keterangan pers (IDN Times/Ruhaili)

Menanggapi kemenangan Prabowo-Gibran versi hitung cepat,  Zainuddin Atsani menyambut gembira. Ia mengatakan bahwa dirinya sangat bersyukur atas kemenangan Prabowo-Gibran meskipun masih dalam versi hitung cepat.

Ia mengatakan bahwa hasil Pemilu 2024 masih belum final dari KPU, meskipun sejumlah lembaga survei telah menetapkan perolehan suara Prabowo-Gibran di atas 50 persen. Ia mengajak semua pihak, terutama elit-elit politik untuk bersikap dewasa, saling hargai dan menghormati agar situasi di Indonesia tetap aman dan kondusif.

"Dalam pemilu ini tidak perlu menuduh ada kecurangan. Kalau pun ada, ada mekanisme hukum yang bisa ditempuh. Kan ada Mahkaman Konstitusi (MK), silakan gugat kalau menemukan masalah dan dugaan kecurangan," imbuhnya dalam keterangan persnya, Kamis (15/2/2024).

Baca Juga: Ekspor NTB Anjlok 50,79 Persen pada Januari 2024

2. Harapkan Prabowo-Gibran perhatikan pendidikan pesantren

Ketua PB NW Ajak Elit Politik Menahan Diri Menuding Pemilu CurangCawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka berencana sowan ke pasangan calon (paslon) nomor 1 dan 3. (Dok. TKN Prabowo-Gibran)

Sebagai bagian dari TKN Prabowo-Gibran, Maulana Syaikh akan mengingatkan Prabowo-Gibran agar merealisasikan visi dan misinya, seperti janji dana abadi pesantren, makan dan susu gratis. Ia menegaskan bahwa pendidikan anak bangsa harus diperhatikan.

"Sebagai bagian dari NW yang salah satunya fokus bidang pendidikan utamanya pesantren, kita berharap agar Prabowo-Gibran fokus memerhatikan pendidikan dan pesantren," terangnya.

3. Klaim kumpulkan 5 juta suara untuk Prabowo-Gibran

Ketua PB NW Ajak Elit Politik Menahan Diri Menuding Pemilu CurangKetua Umum (Ketum) PB NW Maulana Syaikh TGKH Lalu Gede Zainuddin Atsani melakukan pencoblosan, Rabu (14/2/2024). (IDN Times/Ruhaili)

Dalam pesta demokrasi tahun 2024 ini, Maulana Syaikh menegaskan ormas NW totalitas memperjuangkan kemenangan pasangan Prabowo-Gibran. Di mana, dari 5 juta jemaah NW di seluruh Indonesia, ia mengklaim bahwa 98 persen merupakan memilih pasangan nomor urut 02 tersebut.

Maulana Syaikh menegaskan bahwa dirinya tidak meminta imbalan apapun. Ia mengatakan sejak zaman pendiri NW, TGKH Zainuddin Abdul Madjid, pihaknya selalu kedepankan ikhlas dalam berjuang.

 "Terhadap pasangan Prabowo-Gibran, tidak ada janji politik khusus untuk NW jika berhasil menoreh kemenangan. Terpenting bagi NW, pemimpin yang terpilih adalah yang terbaik untuk masa depan bangsa," tutupnya.

Baca Juga: Caleg dan Warga Baper Pascapemilu 2024, RSJ NTB Buka IGD 24 Jam

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya