Bima, IDN Times - Camat dan Kades di Kecamatan Donggo dan Soromandi Kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) kompak minta penangguhan penahanan 15 demonstran yang ditahan di Polres. Alasannya, sebagian dari meereka adalah mahasiswa yang akan menghadapi Ujian Akhir Semester (UAS) di kampusnya masing-masing.
"Kami minta 15 pendemo yang saat ini ditahan, bisa dicarikan solusi bersama. Salah satunya ditangguhkan penahanan, karena sebagian di antara mereka tengah UAS," ungkap Camat Soromandi Julkifli yang dikonfirmasi hasil pertemuan dengan Kapolres Bima, Selasa (6/6/2023).