Mataram, IDN Times - Kepala Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat, Yusron Hadi mengaku polemik kebijakan masuk satu pintu atau one gate system menuju destinasi tiga gili mendapat perhatian serius Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno. Menteri menginstruksikan agar hal itu segera dilakukan perbaikan serta dicarikan solusi terbaik sehingga tidak terus menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat dan wisatawan.
"Pesan Pak Menteri itu jangan buat gaduh. Karena tiga Gili ini (Trawangan, Meno, dan Air) bukan lagi bicara nasional tapi internasional," kata Yusron seperti dikutip dari ANTARA pada Minggu (30/10/2022).
Ia mengatakan sesuai pesan Menparekraf saat ini pemulihan pariwisata nasional sedang bangkit setelah dua tahun vakum akibat pandemi COVID-19. Oleh karena itu, momentum kebangkitan pariwisata ini, menurut Menparekraf, harusnya dijaga oleh semua pihak.
Terlebih lagi, kata Menparekraf, ungkap Yusron, NTB tidak akan lama lagi menjadi tuan rumah salah satu ajang balap moto paling bergengsi di dunia World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika serta Indonesia menjadi tuan rumah Presidensi G20 di bulan November 2022.
"Nah Pak menteri minta supaya kondisi ini tetap harus dijaga. Jangan sampai ada persoalan di lapangan kemudian mengganggu citra pariwisata yang sedang bagus-bagusnya," kata Yusron.