Bima, IDN Times - Warga Desa Renda Kecamatan Belo Kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memblokir atau memblokade jalan, Kamis (12/1/2023). Mereka menutup jalan menggunakan tanah sebagai bentuk protes lantaran kasus yang dilaporkan dinilai lamban ditangani Polres Bima. Kasusnya berawal dari kekesalan tukang yang sedang mengerjakan proyek. Pengecoran masih basah, namun pengendara sudah lewat dan membuat pekerjaan tukang menjadi rusak.
Akibat dari kejadian melanggar hukum tersebut, akses jalan setempat lumpuh total. Tidak sedikit masyarakat terpaksa memilih putar balik kendaraan untuk mencari jalan lain.
"Sampai sekarang blokade jalan masih berlangsung," jelas Kepala Desa Renda, Lukman dihubungi IDN Times, Kamis siang (12/1/2023).