Lombok Timur, IDN Times – Masa pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur, Haerul Warisin dan Edwin Hadiwijaya (Iron-Edwin), telah memasuki 100 hari pertama. Dalam periode ini, pasangan Iron-Edwin telah menjalankan sejumlah agenda yang dinilai cukup populis.
Salah satu program unggulan mereka adalah penyaluran bantuan sosial berupa paket sembako senilai Rp40 miliar, serta bantuan modal bagi pelaku UMKM sebesar Rp20 miliar. Selain itu, pemerintah daerah juga menanggung iuran BPJS Kesehatan untuk warga kurang mampu dengan total anggaran mencapai Rp99 miliar.
Di sektor pendapatan asli daerah (PAD), Iron-Edwin mulai mengeluarkan sejumlah kebijakan yang menyasar sektor-sektor potensial yang sebelumnya belum tergarap optimal, seperti tambak udang dan hasil kelautan.
Sementara itu, di bidang birokrasi, Iron-Edwin telah melakukan mutasi pejabat eselon III dan mengambil langkah untuk mengembalikan pengelolaan pasar dari aparatur sipil negara (ASN) kepada pihak swasta.