Pos Pengamanan dan Pelayanan Mudik 2022 (Dok. Polresta Mataram)
Sementara itu, Polda NTB telah menyebar sebanyak 35 pos pengamanan dan pelayanan di sejumlah titik rawan selama operasi bersandi Ketupat Rinjani 2022. Dimulai dengan mengamankan arus mudik, saat lebaran Idul Fitri dan ketika arus balik nantinya.
Polda NTB menerjunkan sebanyak 1.658 personel yang disebar di 35 titik Pos Pengamanan dan Pelayanan tersebut. Dari 35 pos ini sebanyak 23 Pos Pengamanan dan 12 Pos Pelayanan diberdayakan untuk menjaga stabilitas kamtibmas dan kelancaran lalu intas sampai pada melayani kebutuhan para pemudik selama di perjalanan.
“Selain untuk akselerasi vaksinasi dan tetap mengingatkan pada menjaga Prokes, juga memberi informasi tentang pelayanan mudik, seperti di pelabuhan, bandara, dan terminal,” kata Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto.
Sedangkan untuk Pos Pengamanan, lebih pada memaksimalkan pengamanan terutama di kawasan wisata dan jalur mudik, penjagaan fasilitas publik, perumahan/pemukiman, kantor pemerintah, tempat ibadah, kawasan perbelanjaan dan wisata.
“Pos pengamanan lebih fokus pada bagaimana menjaga dan menanagani gangguan Kamtibmas selain pengamanan wilayah dan mengurai kemacetan lalu lintas,” jelasnya.