Pj Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi. (IDN Times/Muhammad Nasir)
Penjabat Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi menjelaskan rencana pembangunan jalan port to port dari Pelabuhan Lembar - Pelabuhan Kayangan sudah dimulai sejak 2016. Supaya proyek ini terealisasi,
Pemprov NTB mengusulkan agar jalan bypass Bandara Internasional Lombok (BIL) yang sudah terbangun dari Kota Mataram, Lombok Barat sampai Lombok Tengah tinggal dilanjutkan sampai Pelabuhan Kayangan Lombok Timur.
Gita menjelaskan sebenarnya jalan bypass Lembar - Kayangan sudah hampir setengahnya terbangun. Tinggal melanjutkan pembangunan dari bypass Mandalika yang terletak di Desa Pengengat Lombok Tengah kemudian ke timur menuju Pelabuhan Kayangan.
Menurut Gita, hal ini tanpa banyak merusak daerah pertanian yang subur di bagian utara. Rencana awal, pembangunan bypass Lembar - Kayangan di jalur utara Pulau Lombok, mulai dari Kota Mataram, Lombok Tengah sampai Lombok Timur.
Di daerah utara tersebut merupakan lahan pertanian yang subur. Sehingga alih fungsi lahan dikhawatirkan akan masif. Tetapi jika dibangun di jalur selatan Pulau Lombok, Gita mengatakan biayanya bisa ditekan dan alih fungai lahan bisa diminimalisir. Karena kawasan selatan merupakan lahan pertanian marjinal.
"Biayanya tidak sebesar di jalur utara kalau dibangun di jalur selatan. Secara teknis kita akan kaji bersama," ujar Gita.