Pedagang Asongan di Mandalika Bikin Senewen para Wisatawan?

Lombok Tengah, IDN Times - Wisatawan yang berkunjung ke Pantai Kuta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika Lombok Tengah di Nusa Tenggara Barat (NTB) dibuat tidak nyaman ulah oknum pedagang asongan. Pasalnya, wisatawan kadang-kadang dikejar dan terus dibuntuti untuk membeli barang dagangan mereka.
Seperti terlihat sebelum kunjungan Presiden Joko "Jokowi" Widodo ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kamis (13/1) kemarin. Dua wisatawan mancanegara tampak dikerumuni pedagangan asongan dan anak-anak yang menjajakan pernak-pernik kerajinan tangan dan aksesori.
1. Penanganan harus terintegrasi
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Lombok Tengah Lendek Jayadi mengatakan, penanganan masalah pedagang asongan yang membuat risi dan tidak nyaman wisatawan yang berkunjung ke Pantai Kuta Mandalika harus terintegrasi.
Perangkat daerah terkait seperti Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Pendidikan dan Dinas Pariwisata harus menanganinya secara bersama-sama.
"Karena ini banyak anak-anak kita. Ibu bapak gurunya yang paling cepat didengar. Kemudian Dinas Perdagangan harus menyiapkan space untuk pedagang asongan supaya jangan berkeliaran," katanya.