Kupang, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis adanya 1.088.780 warga miskin di Nusa Tenggara Timur (NTT) tahun ini. Jumlah ini membuat NTT ada di urutan ke-6 warga miskin terbanyak dari provinsi lainnya di Republik Indonesia (RI).
Jumlah penduduk miskin ini dipengaruhi oleh nilai pengeluaran atau garis kemiskinan akan kebutuhan beras dan rumah yang tinggi.
Kepala BPS NTT, Matamira B. Kale, menyampaikan ini dalam rilis yang diterima Jumat (1/8/2025). Ia menyebut data ini diolah dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas).
"Baik masyarakat miskin di perkotaan dan pedesaan, komoditi yang paling mempengaruhi garis kemiskinan adalah beras dan rumah," jelasnya.