Puncak Suhu Dingin di NTB Terjadi pada Bulan Juli dan Agustus 

Normal terjadi selama musim kemarau

Mataram, IDN Times - BMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid (ZAM) Lombok memprediksi puncak suhu dingin di Nusa Tenggara Barat (NTB) akan terjadi pada bulan Juli hingga Agustus 2024. Saat ini, fenomena suhu dingin melanda wilayah NTB selama musim kemarau.

Prakirawan BMKG Stasiun ZAM Lombok Anggi Dewita menjelaskan, bahwa suhu rata-rata di NTB saat ini berkisar antara 26 hingga 28 derajat Celsius. Pada malam hingga pagi hari, suhu terasa cukup dingin di wilayah NTB.

"Periode suhu dingin ini biasanya terjadi antara bulan April hingga September. Namun, puncak suhu dingin sering kali terjadi pada bulan Juli dan Agustus," kata Anggi saat dikonfirmasi oleh IDN Times, Sabtu (13/7/2024).

1. Suhu minimum mencapai 18 derajat Celcius

Puncak Suhu Dingin di NTB Terjadi pada Bulan Juli dan Agustus Ilustrasi termometer. (unsplash.com/Jarosław Kwoczała)

Anggi menjelaskan bahwa berdasarkan data pos pengamatan BMKG pada 12 Juli 2024, suhu minimum tercatat mencapai 18 derajat Celsius di Praya, Lombok Tengah. Sedangkan suhu maksimum mencapai 33 derajat Celsius di Sumbawa dan Bima.

Topografi wilayah menyebabkan suhu di Sembalun, Lombok Timur, bisa jauh lebih dingin dibandingkan dengan wilayah perkotaan. Hal ini disebabkan oleh elevasi tinggi dekat dengan Rinjani dan minimnya aktivitas perkotaan.

"Sehingga suhu di Sembalun bisa jauh lebih dingin dibandingkan suhu di kota," jelas Anggi.

Baca Juga: Pj Wali Kota Bima Mundur, Pj Gubernur NTB Usulkan 3 Calon Pengganti

2. Suhu dingin hal yang normal selama musim kemarau

Puncak Suhu Dingin di NTB Terjadi pada Bulan Juli dan Agustus ilustrasi musim kemarau (pixabay.com/Sarah_Loetscher)

Anggi menambahkan bahwa suhu dingin di NTB adalah hal yang normal terutama selama musim kemarau.

Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain rendahnya kandungan uap air di atmosfer, minimnya tutupan awan yang menyebabkan panas dengan cepat meninggalkan permukaan bumi, angin monsun timuran yang membawa udara dingin dari belahan selatan bumi, serta posisi matahari yang sedang menjauhi ekuator.

3. Suhu dapat meningkat apabila hujan

Puncak Suhu Dingin di NTB Terjadi pada Bulan Juli dan Agustus Matahari terbit (wisatadilombok)

Faktor lainnya, seperti ketinggian suatu daerah dan juga aktivitas perkotaan, turut mempengaruhi suhu. Misalnya, suhu di Sembalun pasti lebih dingin dibandingkan suhu di Kota Mataram.

"Perlu dicatat juga bahwa meskipun musim kemarau, apabila dinamika atmosfer menyebabkan kondisi NTB menjadi banyak awan bahkan hujan, maka suhu udara permukaan dapat meningkat lagi," terangnya.

Baca Juga: Pembalap MotoGP Parade di Bali, Pemprov NTB Undang Liburan ke Lombok

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya