PKS NTB Respons Soal Permintaan Penundaan Deklarasi Zul-Rohmi Jilid II

PKS usung Zulkieflimansyah sebagai cagub hasil Muswil 2020

Mataram, IDN Times - Pengurus Daerah Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (PD NWDI) se-Pulau Lombok meminta deklarasi Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB 2024-2029, Zulkieflimansyah - Sitti Rohmi Djalilah (Zul - Rohmi) jilid II ditunda.

Deklarasi pasangan Zul-Rohmi jilid II diminta ditunda sampai ada keputusan resmi organisasi NWDI pimpinan Tuan Guru Bajang (TGB) M. Zainul Majdi yang juga Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo tersebut.

Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) NTB Yek Agil mengatakan tak ingin mengomentari persoalan tersebut. Karena PKS juga belum menentukan sikap terkait deklarasi pasangan Zul-Rohmi jilid II.

"Saya tak mengomentari itu. Karena posisi kami juga belum menentukan sikap untuk terkait itu. Kecuali kami sudah menentukan sikap berpasangan dengan siapa, berkoalisi dengan siapa, baru kami mengomentari," kata Yek Agil dikonfirmasi di Mataram, Rabu (17/4/2024).

1. Persilakan Bang Zul komunikasi dengan pasangan yang punya chemistry

PKS NTB Respons Soal Permintaan Penundaan Deklarasi Zul-Rohmi Jilid IIKetua DPW PKS NTB Yek Agil. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Yek Agil menjelaskan PKS mempersilakan Bang Zul berkomunikasi secara personal dengan calon wakil gubernur yang punya chemistry, seperti Sitti Rohmi Djalilah. PKS NTB hanya memastikan bahwa Zulkieflimansyah diusung kembali menjadi calon gubernur NTB 2024-2029 sesuai hasil Muswil PKS NTB tahun 2020.

"Dengan siapa dia berpasangan, kami persilakan melakukan komunikasi politik. Tugas kami membangun koalisi dengan partai pengusung yang lain. Sekitar tiga, empat partai sudah kami komunikasi," tuturnya.

Baca Juga: PD NWDI se-Pulau Lombok Minta Deklarasi Zul-Rohmi Jilid II Ditunda

2. Pembicaraan dengan partai pengusung

PKS NTB Respons Soal Permintaan Penundaan Deklarasi Zul-Rohmi Jilid IILogo PKS. (Istimewa)

Yek Agil menambahkan deklarasi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dipastikan akan dilakukan setelah pembicaraan dengan partai pengusung tuntas. Dia berharap deklarasi pasangan calon yang diusung pada Pilgub NTB 2024 segera dilaksanakan secepat mungkin.

"Kita tunggu saja. Pada prinsipnya kan politik sangat dinamis. Artinya semua partai sama, mereka ingin menang. Tetapi untuk menang itu, harus memastikan koalisi partai jelas. Kemudian paket pasangannya punya chemistry. Serta secara elektabilitas bisa terbaca dari hasil survei," terang Yek Agil.

3. Memastikan paket yang diusung menang Pilgub NTB 2024

PKS NTB Respons Soal Permintaan Penundaan Deklarasi Zul-Rohmi Jilid IIMantan Gubernur NTB Zulkieflimansyah bertemu mantan Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalilah, Kamis (7/3/2024) malam. Pertemuan keduanya menguatkan sinyal duet Zul - Rohmi jilid II pada Pilgub NTB 2024. (Instagram.com/@Zulkieflimansyah)

Yek Agil belum memastikan apakah koalisi PKS dengan Perindo sudah dikunci untuk Pilgub NTB 2024. Karena semua partai politik sekarang tengah membangun komunikasi politik.

Disebutkan ada dua kebijakan PKS menyongsong Pilgub NTB 2024. Yaitu kebijakan partai dan personal paket pasangan. Jika secara personal Zulkieflimansyah merasa nyaman berpasangan dengan Sitti Rohmi Djalilah, PKS mempersilakan dibangun komunikasi.

"Tetapi kami juga punya hitung-hitungan tersendiri untuk memastikan agar paket yang diusung PKS menang. Adapun paket pasangan dengan siapa, kita berikan kepada Dr. Zul melakukan komunikasi politik dengan pasangan yang dianggap sesuai. Di sisi lain, kami juga PKS melakukan komunikasi dengan partai politik yang lain," kata Anggota DPRD NTB asal Lombok Tengah ini.

Sebelumnya, Ketua PD NWDI Lombok Tengah TGH. Habib Ziadi mengungkapkan telah dilakukan pertemuan dengan PD NWDI Se- Pulau Lombok. PD NWDI meminta deklarasi Zul-Rohmi jilid II untuk ditunda sampai ada keputusan organisasi.

Sesuai tradisi di NWDI, pada waktunya akan ada rapat khusus terkait majunya Sitti Rohmi di Pilgub 2024. Apakah berpasangan dengan Zulkieflimansyah atau calon lainnya berdasarkan aspirasi masyarakat dan masukan dari seluruh pengurus PD NWDI di NTB.

"Kemungkinan besar keputusan akan diambil pada saat Musyawarah Wilayah PW NWDI NTB yang sedang dipersiapkan dalam waktu dekat ini," tutur Habib Ziadi.

Habib Ziadi menyebutkan telah dilakukan penjajakan dengan tiga bakal calon gubernur yang berasal dari Lombok Tengah. Antara lain, Mantan Dubes Indonesia untuk Turki Lalu Muhamad Iqbal, Penjabat Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi dan Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri.

Ketiganya merupakan putra terbaik Lombok Tengah dan memiliki kans untuk menang sangat terbuka lebar. Dari ketiga bakal calon gubernur tersebut, hanya Pathul Bahri yang sudah jelas punya kendaraan politik. Karena Bupati Lombok Tengah itu, saat ini menjadi Ketua DPD Gerindra NTB.

Baca Juga: Alasan Iqbal Maju Pilgub NTB 2024 Meski Kariernya Mentereng di Kemlu

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya