Kadis ESDM NTB Tersangka, Gubernur Beri Pengarahan Tertutup 

Gubernur tunjuk Plt Kepala Dinas ESDM NTB

Mataram, IDN Times - Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) NTB inisial ZA ditetatpka  sebagai tersangka kasus dugaan korupsi penambangan pasir besi di Lombok Timur, Senin (13/3/2023) malam. Gubernur NTB Zulkieflimansyah langsung mengunjungi Kantor Dinas ESDM NTB di Jalan Majapahit, Kota Mataram, Selasa (14/3/2023) pagi.

Gubernur Zulkieflimansyah tiba sekitar pukul 07.30 Wita. Pejabat dan pegawai Dinas ESDM NTB telah menunggu di bagian depan kantor bersama Sekda NTB Lalu Gita Ariadi yang rencananya akan mendapatkan pengarahan dari Gubernur.

Pengarahan Gubernur kepada pejabat dan pegawai Dinas ESDM NTB digelar tertutup di ruang rapat yang berada di lantai 2. Gubernur keluar didampingi Sekda NTB Lalu Gita Ariadi, Inspektur Inspektorat NTB Ibnu Salim dan Kepala BKD NTB Muhammad Nasir sekitar pukul 08.45 Wita.

1. Jangan sampai membuat pelayanan terganggu

Kadis ESDM NTB Tersangka, Gubernur Beri Pengarahan Tertutup Pejabat dan pegawai Dinas ESDM NTB menuju ruang rapat lantai 2 untuk menerima pengarahan dari Gubernur NTB Zulkieflimansyah. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Usai memberikan pengarahan kepada ASN Dinas ESDM NTB, Gubernur Zulkieflimansyah mengatakan bahwa secara psikologis kejadian ini membuat kerja-kerja pegawai langsung menjadi down. Jangan sampai kejadian ini membuat pelayanan di Dinas ESDM NTB terganggu.

Apalagi, sektor pertambangan memiliki kontribusi yang cukup besar terhadap pertumbuhan ekonomi NTB. Supaya roda organisasi tetap berjalan, maka ditunjuk pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas ESDM NTB.

"Kita tentukan Plt-nya supaya ada kesinambungan kerja. Pak sekda akan memberikan pendampingan hukum dan kita tetap praduga tak bersalah," kata Zulkieflimansyah.

Penunjukan Plt Kepala Dinas ESDM NTB untuk memastikan pelayanan tidak terganggu. Selain itu, pegawai Dinas ESDM NTB juga diharapkan tetap bersemangat. "Jangan sampai namanya bersentuhan dengan hukum, ini yang bikin teman-teman down, takut salah," terangnya.

Baca Juga: Kepala Dinas ESDM NTB Jadi Tersangka Kasus Korupsi Tambang Pasir Besi

2. Gubernur: tidak berkaitan dengan memperkaya diri sendiri

Kadis ESDM NTB Tersangka, Gubernur Beri Pengarahan Tertutup Visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur NTB yang terpampang di Kantor Dinas ESDM NTB. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Gubernur mengungkapkan kasus yang menimpa Kepala Dinas ESDM NTB tidak berkaitan dengan memperkaya diri sendiri. Tetapi kemungkinan ada kebijakan yang keliru sehingga Kepala Dinas ESDM NTB inisial ZA ditetapkan menjadi tersangka.

Informasi yang didengar terkait penambangan pasir besi di Lombok Timur, PT. Anugerah Mitra Graha (PT AMG) tidak memiliki Rencana Kegiatan dan Anggaran Biaya (RKAB) tetapi aktivitas penambangan pasir besi tetap jalan. Untuk itu, ia meminta pejabat berhati-hati dalam mengambil kebijakan.

3. Kejati NTB tetapkan dua tersangka kasus korupsi tambang pasir besi

Kadis ESDM NTB Tersangka, Gubernur Beri Pengarahan Tertutup Penggeledahan Kantor ESDM NTB (dok Kejati NTB)

Penyidik Pidana Khusus Kejati NTB menetapkan Kepala Dinas ESDM NTB inisial ZA dan pihak swasta dari PT AMG inisial RA sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi penambangan pasir besi di wilayah Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur, Senin (13/3/2023) malam.

Setelah ditetapkan menjadi tersangka, keduanya langsung ditahan di Rutan Mataram. Keduanya disangkakan melanggar Pasal 2 dan 3 tentang Tindak Pidana Korupsi.

Baca Juga: Pemprov NTB Ditagih oleh Kontraktor Soal Utang Rp300 Miliar

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya