Jokowi Bagikan Bansos di Depan Istana, Anies Singgung Revolusi Mental

Pembagian bansos secara acak dinilai tidak tepat sasaran

Mataram, IDN Times - Calon Presiden (Capres) nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan mengkritik Presiden Joko 'Jokowi' Widodo yang membagikan bantuan sosial (bansos) di depan Istana Negara. Anies menyinggung revolusi mental yang selama ini digaungkan oleh Presiden Jokowi.

"Dulu kita kementerian dan pemerintah daerah membagi (bansos) selalu diperiksa BPK (Badan Pemeriksa Keuangan). Pemeriksaannya apakah (penyalurannya) tepat sasaran. Apakah bantuan yang diberikan sesuai dengan orang yang berhak," kata Anies dikonfirmasi usai Kampanye Akbar di Lapangan Karang Pule, Kota Mataram, Selasa (6/2/2024).

1. Pejabat tertinggi memberikan contoh

Jokowi Bagikan Bansos di Depan Istana, Anies Singgung Revolusi MentalIDN Times/Debbie Sutrisno

Anies mengatakan lurah, camat dan seluruh pejabat lainnya diharuskan memberikan bansos sesuai sasaran yang ditetapkan. Menurutnya, seharusnya pejabat tertinggi seperti Presiden Jokowi harus memberikan contoh. 

"Karena kalau pejabat yang lebih tinggi memberikan secara acak, nanti pejabat yang di bawah mengatakan kami juga bisa memberikan secara acak. Wong yang di atas juga boleh kok," ucap Mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

Baca Juga: Soal Kampanye di JIS, Anies Minta Jangan Dipersulit

2. Pemberian bansos harus tepat sasaran

Jokowi Bagikan Bansos di Depan Istana, Anies Singgung Revolusi MentalKampanye Capres nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan di Lapangan Karang Pule Kota Mataram, Selasa (6/2/2024). (IDN Times/Muhammad Nasir)

Anies menambahkan pemberian bantuan sosial harus tepat sasaran. Karena itulah ada daftar warga miskin yang menjadi sasarannya. Menurutnya, pembagian bansos secara acak yang dilakukan Presiden Jokowi berpotensi tidak tepat sasaran.

"Daftar penerima (bansos) ini harus sesuai dengan daftar warga miskin yang berhak. Makanya, prinsip revolusi mental adalah pemimpin sebagai panutan, pemimpin sebagai contoh," tandas Anies.

3. Anies minta pendukung awasi pemungutan suara

Jokowi Bagikan Bansos di Depan Istana, Anies Singgung Revolusi MentalKampanye Capres nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan di Lapangan Karang Pule Kota Mataram, Selasa (6/2/2024). (IDN Times/Muhammad Nasir)

Pada kesempatan tersebut, Anies meminta seluruh pendukung dan simpatisan Capres nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar yang ada di NTB untuk mengawal pemungutan suara pada 14 Februari mendatang.

Selain itu, ia juga meminta pendukung dan simpatisan yang ada di NTB mengajak lebih banyak lagi masyarakat untuk mencoblos pasangan nomor urut 1.

"Perjuangan kita yang terpenting adalah mengajak lebih banyak mencoblos nomor 1 dan mengamankan suara sesudah pemungutan suara. Itu perjuangan yang paling utama," ujar Anies.

Baca Juga: Pakai Bahasa Lombok, Anies Baswedan: Pegawean Sengke, Kepeng Sengke!

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya