FIM Sempat Minta Dikirimkan 100 Marshal Mandalika saat MotoGP India
Sejumlah Marshal Mandalika yang bertugas pada saat MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika (IG Marshal Mandalika)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mataram, IDN Times - Sebanyak 100 Marshal Mandalika sempat akan diekspor ke India atas permintaan Federasi Olahraga Sepeda Motor Internasional atau Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM). Mereka rencananya dikirim untuk bertugas di MotoGP India pada 22 - 24 September 2023 lalu.
Wakil Direktur Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Samsul Purba mengatakan pengiriman 100 Marshal Mandalika ke India batal karena persoalan Visa.
"Betul, untuk MotoGP India saya mendengar dari pak Andhi, Direktur Utama MGPA bahwa sempat ada permintaan dari FIM kurang lebih 100 orang marshal, tetapi karena kesulitan visa akhirnya batal," kata Samsul dikonfirmasi IDN Times, Rabu (4/10/2023).
1. Anak NTB pasti bisa jika diberi kesempatan
Wakil Direktur Utama MGPA Samsul Purba. (IDN Times/Muhammad Nasir)Terkait ekspor Marshal Mandalika ke Jepang, Samsul mengatakan tidak ada permintaan. Sepengetahuannya, permintaan pengiriman Marshal Mandalika ketika MotoGP India.
Menurut Samsul, Marshal Mandalika yang merupakan anak-anak muda NTB sudah dipercaya menangani event-event balap motor internasional. Kemampuan mereka menjadi Marshal sudah tak diragukan lagi.
"Alhamdulillah, sepanjang diberi kesempatan, teman-teman pemuda dan pemudi Lombok pasti bisa," ujarnya.
Baca Juga: 111 Ton Logistik MotoGP 2023 Berisi Motor dan Sparepart Tiba di Lombok
2. Siapkan 402 marshal saat MotoGP Mandalika 2023
Marshal Mandalika membantu Pedro Acosta di Sirkuit Pertamina Mandalika (dok Motogp.com)Saat perhelatan MotoGP Mandalika 2023, 13 - 15 Oktober mendatang, MGPA menyiapkan sebanyak 402 marshal. Ratusan marshal yang akan bertugas selama gelaran race MotoGP Mandalika telah dilakukan pelatihan Dari 402 marshal tersebut, sebanyak 95 persen berasal dari NTB.
"Tercatat 402 marshal yang 95 persennya berasal dari warga lokal telah siap untuk bertugas selama race," katanya.
3. Persiapan Sirkuit Mandalika hampir 100 persen
Tikungan 10 Sirkuit Mandalika. (IDN Times/Muhammad Nasir)Terpisah, Direktur Utama MGPA Priandhi Satria mengatakan persiapan Sirkuit Mandalika untuk menggelar MotoGP 2023 seri Indonesia sudah hampir 100 persen. Berbagai persiapan telah dilakukan mulai dari perbaikan lintasan (track), kesiapan marshal, medical centre, fasilitas paddock, grandstand, hingga inner-circuit.
Dari sisi medical centre, bekerja sama dengan RSUD Provinsi NTB, MGPA telah menyiapkan penyediaan peralatan medis yang lengkap seperti ambulans, menyediakan tim medis yang berpengalaman serta fasilitas perawatan darurat.
MGPA bersama Roadgrip Ltd telah memulai pengecatan ulang kerb dan area run-off Sirkuit. Dari total luasan 27.380 m2, pengecatan ulang telah mencapai kurang lebih 22.000 m2. Selain itu, telah dilakukan juga pemasangan sensor untuk area track-limit yang baru sesuai permintaan FIM, serta timing system.
Sementara di area paddock, MGPA terus berkoordinasi dengan Dorna Sports SL untuk menyiapkan layout dan berbagai fasilitas sebagai pusat operasi bagi tim balap, termasuk paddock facilities lainnya seperti Media Center, Relaxing Zone, dan Team Office.
Baca Juga: Empat Maskapai Tambah 44 Extra Flight saat Event MotoGP Mandalika
