Minim Anggaran Pemeliharaan, Fasilitas Taman Rinjani Selong Rusak

Lombok Timur, IDN Times - Sejumlah fasilitas pendukung Taman Rinjani Selong yang rusak berat, sampai saat ini tidak kunjung diperbaiki. Fasilitas yang rusak tersebut mulai dari alat permainan anak-anak, tong sampah yang bolong karena termakan usia dan lampu penerangan di beberapa sudut taman sudah mati.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lombok Timur H Supardi mengakui fasilitas pendukung di Taman Rinjani itu sudah lama rusak dan ada juga yang rusak beberapa bulan terakhir ini. Sejumlah fasilitas yang rusak itu belum diperbaiki dikarenakan terbentur dengan anggaran.
"Iya kami tahu titik-titik yang rusak itu, tapi bagaimana lagi anggaran kami yang khusus untuk perbaikan fasilitas ini tidak ada tahun ini, memang ada yang sudah lama rusak dan sebgiaan ada yang baru-baru rusak," ungkapnya, Rabu (1/2/2023).
1. Tidak ada anggaran pemeliharaan taman

Anggaran khusus untuk perbaikan sejumlah fasilitas yang rusak itu diakuinya tahun ini tidak dianggarkan, yang ada hanya anggaran untuk pengadaan bola lampu, perawatan rumput.
Dengan kondisi drainase yang tidak tertutup itu sangat membayakan para pengunjung di malam hari, terlebih di lokasi tersebut bertepatan dengan lokasi yang minim dengan lampu penerangan, sehingga tidak jarang pengunjung yang melewati jalan itu terperosok ke dalam selokan.
"Kalau pemasangan tiang listrik tidak ada hanya pengadaan bola lampunya saja, iya memang masih ada beberapa titik yang masih gelap," ungkapnya.
2. DLH akan upayakan pemeliharaan

Meski tidak ada anggaran khusus untuk perbaikan drainase, namun pihaknya akan mengupayakan untuk segera memperbaikinya dengan berkoordinasi bersama Dispora dan PUPR. Mengingat di area tersebut kerap digunakan sebagai lokasi senam saat acara car free day.
Sementara untuk penerangan sendiri, pihaknya telah mengecek titik-titik lokasi di Taman Rinjani yang masih gelap. Sehingga dalam waktu dekat ini sudah mulai dipasangkan lampu.
"InsyaAllah dalam waktu dekat ini kami akan pasangkan bola lampu di sejumlah titik yang sudah mati lampunya, tapi kalau untuk pemasangan tiang tidak ada, termasuk juga mesin pompa air mancur juga sudah rusak," terang dia.
3. Pengunjung sering terjatuh di selokan depan Taman Rinjani

Salah seorang tukang parkir di Taman Rinjani Selong Amaq Mahyudin menyampaikan fasilitas Taman Rinjani yang rusak, khususnya tutup drainase tersebut sering dikeluhkan oleh para pengunjung. Bahkan para pengunjung sering terprosok ketika melintas di tempat itu.
Dirinya berharap agar dinas terkait bisa segera memperbaiki sejumlah fasilitas taman yang rusak tersebut, terutama penututup darainase dan alat bermain anak-anak. Mengingat setiap hari masyarakat yang berkunjung ke taman Rinjani sangat banyak.
"Harapan kami sih agar secepatnya diperbaiki, karena sudah sering orang terjatuh di sini, terlebih di malam hari. Makanya kami taruhin ranting ini, supaya pengunjung bisa lihat dan tidak jalan dari sini lagi," pungkasnya.