Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Mataram, IDN Times - Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal tetap akan melakukan merger atau melebur Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) ke Dinas Sosial (Dinsos). Merger DP3AP2KB ke Dinsos NTB ditentang aktivis peduli perempuan dan anak di NTB karena maraknya kasus kekerasan dan perkawinan anak.

Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal menjelaskan bahwa merger atau penggabungan DP3AP2KB ke Dinsos akan mperkuat penanganan persoalan perempuan dan anak.

"Pada akhirnya butuh kekuatan untuk melakukan intervensi. Gak cukup hanya sampai mengidentifikasi masalah. Tapi dibutuhkan untuk intervensi. Dan itu salah satunya ada di Dinas Sosial," kata Iqbal di Mataram, Jumat (25/4/2025).

1. Penanganan masalah perempuan dan anak dnilai akan semakin kuat

Ilustrasi kekerasan (Ilustrasi/IDN Times)

Iqbal menjelaskan bahwa selama ini, Dinsos juga menangani masalah perempuan, anak, orang terlantar dan difabel. Dengan digabungnya urusan perlindungan perempuan dan anak justru dia menilai bahwa penanganannya akan semakin kuat.

Eks Duta Besar Indonesia untuk Turki ini mengatakan bahwa dia sudah berpuluh-puluh tahun terlibat dalam penanganan masalah perempuan dan anak saat menjadi diplomat di luar negeri. Dia menegaskan urusan perlindungan perempuan dan anak digabung ke Dinsos untuk memperkuat.

"Justru karena saya berpuluh-puluh tahun terlibat di penanganan perempuan dan anak ini, saya terlibat. Dan saya paham betul bahwa untuk perlindungan anak dan perempuan harus punya kemampuan intervensi yang baik," ucapnya.

2. Kesadaran harus terbangun di semua sektor

Editorial Team

Tonton lebih seru di