Warga Dusun Ebunut masih melakukan aktivitas seperti biasa di tengah pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika IDN Times/Ahmad Viqi Wahyu Rizki
Dari kesepakatan bersama Tim Satgas Polda NTB, kata Damar, pembayaran lahan warga bersamaan dengan seluruh bangunan rumah. Selain itu harga Rp 75 juta tersebut bersamaan dengan pohon kelapa.
"Semuanya dibayar seharga itu. Bersamaan dengan harga rumah dan pohon kelapa," kata Damar.
Damar juga mengaku bahwa setelah sekian lama bertahan di Dusun Ebunut, dia harus merelakan 11 are lahan yang selama ini ditempati demi pembangunan infrastruktur Sirkuit Pertamina Mandalika.
"Setelah sekian lama berjuang ya," kata Damar.
Dikonfirmasi terpisah, Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat Dr H Zulkieflimansyah menjelaskan bahwa penyelesaian lahan warga sudah masuk tahap administrasi.
"Pokoknya minggu ini," ujar Zul.
Saat ini pemerintah tengah menyiapkan dan mengumpulkan seluruh administrasi pembayaran. "Sedang kita kumpulkan. Untuk harga detailnya saya nggak tahu," tukas Zul.