Kemenparekraf Siapkan 11 Food Truck saat Event MotoGP Mandalika

Yusron mengungkapkan pada Kamis (3/2/2022) lalu, Direktur Kuliner, Kriya, Desain dan Fesyen Kemenparekraf Yuke Sri Rahayu telah turun meninjau lokasi penempatan 11 food truck tersebut. Sebanyak 5 food truck akan ditempatkan di area kosong pinggir jalan utama depan Masjid Nurul Bilad KEK Mandalika.

Sedangkan 6 food truck akan ditempatkan di dekat pintu keluar Kuta Beach Park sebelah barat KEK Mandalika. "Food truck akan menyediakan makanan yang beda dengan UMKM kita. Tapi yakin dari rasa kuliner lokal akan lebih berasa dan pasti datang ke NTB, penonton lebih ingin mencicipi makanan lokal," kata Yusron.

Pada saat yang sama nantinya di area Kuta Beach Park KEK Mandalika, lanjut Yusron, juga akan berlangsung pameran UMKM yang difasilitasi oleh Kementerian Koperasi UKM dan Kemenparekraf khusus kuliner. Diharapkan pameran UMKM khusus kuliner ini diisi oleh UMKM lokal.

"Khusus kuliner akan kita fasilitasi agar para pegiat kuliner NTB dan produk yang terkurasi bisa mengisi kegiatan ini," ucap Yusron.

Ia menambahkan Kemenparekraf dari semua kedeputian turun langsung di Mandalika melaksanakan kegiatan jelang maupun saat MotoGP berlangsung. Pelatihan inkubasi kuliner sudah dilakukan kepada pelaku UMKM di area Mandalika. Begitu juga pelatihan SDM pariwisata saat ini tengah dilakukan.

Mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB ini menjelaskan pihaknya telah menggelar dengan Dinas Koperasi UKM, Dinas Perdagangan dan Dinas Perindustrian. Untuk memantapkan peran masing-masing dalam mengawal UMKM lokal agar bisa ikut serta saat event MotoGP.

Sebanyak 13 lokasi telah disiapkan untuk UMKM sebagai tempat berjualan. Masing-masing lokasi ada puluhan tenda UMKM yang disiapkan oleh kementerian dan para sponsor. Beragam UMKM baik kuliner, kriya, fashion, dan ragam lainnya ikut serta.

"Kita sudah tentukan tempat-tempatnya, tinggal prosesnya memastikan kesiapan tenda dan mengumpulkan UMKM dan membawanya ke tenda-tenda yang nanti disiapkan," jelasnya.

Dispar NTB, Dinas Koperasi UKM dan Dinas Perdagangan telah berbagi lokasi. Dispar NTB sendiri konsentrasi untuk UMKM di Pelabuhan Gili Mas Lombok Barat. Nantinya Dispar NTB akan kerja sama dengan Dinas Koperasi Lombok Barat.

Kemudian area Senggigi, Dispar NTB aka menggandeng Dispar Lombok Barat. Selanjutnya di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM), akan menggandeng Dispar Lombok Tengah. "Juga di area Kuta Beach Park, tempat-tempat lainnya, Dinas lainnya berbagi, masing-masing handle kisaran 3-4 lokasi," tandas Yusron.