Mataram, IDN Times - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) NTB menyebut sebanyak 327 calon siswa baru mengubah kartu keluarga (KK) demi masuk sekolah favorit di Kota Mataram pada pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023. Ratusan calon siswa baru yang memanipulasi KK tersebut statusnya ditangguhkan.
"Waktu sebelum distribusi siswa jalur zonasi itu tercatat 327 orang. Makanya kita sebut tidak lulus tapi ditangguhkan, itu di Kota Mataram saja. Kenapa ditangguhkan? Saya minta sekolah verifikasi lagi," ungkap Kepala Dinas Dikbud NTB Aidy Furqon dikonfirmasi di Kantor BPSDM NTB, Kamis (27/7/2023).