Jumlah Penumpang di Bandara Kupang Malah Turun saat Mudik Lebaran

29 Mar 2025, 20:45 WIB

Jumlah penumpang Bandara El Tari Kupang saat libur Lebaran turun. (Dok PT Angkasa Pura Bandara El Tari)

Kupang, IDN Times - General Manager Bandara El Tari Kupang, Aidhil P. Julian, melaporkan adanya penurunan jumlah penumpang dan pergerakan pesawat selama puncak arus mudik Lebaran tahun ini.

Sebaliknya, jumlah muatan kargo justru mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.

Sebelumnya, Aidhil memprediksi lonjakan signifikan dalam jumlah penumpang, pergerakan pesawat, dan kargo saat puncak arus mudik pada 27 Maret 2025, dengan arus balik diperkirakan terjadi pada 5 April 2025. Ia memperkirakan total pergerakan penumpang mencapai 72.472 orang, dengan 789 pergerakan pesawat, serta 677.403 kilogram kargo.

Namun, berdasarkan data Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran 2025 Bandara El Tari Kupang, periode 21-27 Maret 2025 menunjukkan tren penurunan.

1. Jumlah penumpang 41,41 persen

Para penumpang Bandara El Tari Kupang saat libur Lebaran. (Dok PT Angkasa Pura Bandara El Tari)

Pada puncak arus mudik 27 Maret 2025, jumlah penumpang tercatat hanya 2.924 orang, turun drastis 41,41 persen dibandingkan tahun 2024 yang mencapai 4.991 penumpang.

"Terjadi penurunan jumlah pergerakan penumpang sebesar 41,41 persen," kata Aidhil, Sabtu (29/3/2025).

Sepanjang periode 21-27 Maret 2025, total penumpang yang tercatat sebanyak 20.614 orang, mengalami penurunan 14,32 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai 24.062 penumpang.

2. Jumlah pergerakan pesawat turun

ilustrasi penumpang pesawat (unsplash.com/Gus Ruballo)

Hal serupa terjadi pada pergerakan pesawat. Pada puncak arus mudik 27 Maret 2025, hanya terdapat 30 pergerakan pesawat, turun 41,17 persen dibandingkan tahun 2024 yang mencatatkan 51 pergerakan pesawat.

"Dibandingkan dengan pergerakan pesawat pada periode Ramadhan tahun 2024 yang berjumlah 51, terjadi penurunan sebesar 41,17 persen," ujar Aidhil.

Secara keseluruhan, pada periode 21-27 Maret 2025, jumlah pergerakan pesawat turun 19,52 persen, dari 292 pergerakan di tahun sebelumnya menjadi 235 pergerakan tahun ini.

3. Jumlah kargo meningkat

ilustrasi traveling dengan pesawat (unsplash.com/alexey starki)

Di tengah penurunan jumlah penumpang dan pesawat, jumlah kargo yang diangkut justru meningkat. Pada puncak arus mudik 27 Maret 2025, pergerakan kargo tercatat sebanyak 43.111 kilogram (kg), naik 37,26 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 31.407 kg.

"Terjadi peningkatan pergerakan kargo sebesar 37,26 persen dibandingkan periode Ramadhan tahun lalu," jelas Aidhil.

Sepanjang periode 21-27 Maret 2025, jumlah kargo yang diangkut mencapai 333.865 kg, meningkat 36,23 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 245.069 kg.

"Kenaikan ini menunjukkan adanya peningkatan aktivitas logistik meski jumlah penumpang dan pesawat menurun," tutupnya.