Nekat Berlayar selama Perbaikan, Kapal Wisata Karam di Selat Sape Bima
Foto kapal wisata yang tenggelam di perairan Sangiang selat Sape Kabupaten Bima (Dok/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bima, IDN Times - Kecelakaan laut kembali terjadi di perairan Sangiang Selat Sape, Kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Jumat 28 Juli 2023 dini hari. Sebuah kapal wisata rute Pelabuhan Bima-Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami kerusakan hingga akan tenggelam.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima Isyra membenarkan insiden kecelakaan laut tersebut. Kapten dan sejumlah anak buah kapal (ABK) berhasil diselamatkan nelayan sekitar yang melihat kejadian.
"Tidak ada wisatawan yang diangkut. Hanya kapten dan beberapa orang ABK, mereka diselamatkan oleh nelayan sekitar," jelas Kepala BPBD Kabupaten Bima Isyra dihubungi IDN Times, Sabtu pagi (28/7/2023).
1. Kapal bocor
ilustrasi pipa bocor (pixabay.com/music4life)Isyra mengatakan, kapal wisata ini sebelumnya sempat mengalami kerusakan hingga diperbaiki di pelabuhan Bima. Selama proses perbaikan itu, katanya, kapal tersebut lantas berlayar ke Labuhan Bajo guna penanganan lebih lanjut.
Dalam pelayaran ini, menurutnya, kapal mengalami kebocoran di perairan Sangiang kawasan Toronaru dan terancan tenggelam.
"Kabarnya, kapal itu tiba-tiba bocor ketika hendak diperbaiki lebih lanjut di Labuan Bajo," katanya.
Baca Juga: Frank Wormuth Gak Berkuasa di Timnas U-17, Tapi Bima Sakti
2. Pergeseran kapal tidak dilaporkan ke Syahbandar
Foto deretan KM sedang bersandar di Pelabuhan Bima. (Juliadin/IDN Times)Kepala Pos SAR Bima Ardiansyah Susilo menambahkan, pergerakan kapal wisata tersebut tanpa sepengetahuan Syahbandar Bima. Di mana kapal berlayar dari pelabuhan Bima ke Labuan Bajo untuk kepentingan perbaikan lebih lanjut.
"Belum diketahui jam berangkatnya dari pelabuhan, karena keberangkatan mereka tidak laporkan ke pihak Syahbandar Bima," katanya dikonfirmasi.
3. Kapal sudah ditarik ke tepi pantai
Ilustrasi insiden kapal laut. (IDN Times/Arief Rahmat)Ardiansyah memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa nahas ini. Kapal berlayar tanpa memuat wisatawan dari lokasi keberangkatan di Bima.
Mereka membawa 4 kru kapal terdiri kapten dengan tiga ABK.
"Mereka semuanya selamat. Sementara kapalnya susah ditarik keluar ke tepi pantai," tandasnya
Baca Juga: Gubernur NTB Tanggapi Soal Penjabat Bupati Lotim dan Wali Kota Bima