Fahri Hamzah Sedih Sawah Jadi Perumahan, Ketahanan Pangan Terancam!

Lombok Barat, IDN Times - Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah mengaku sedih dengan banyaknya pembangunan perumahan di areal persawahan di Pulau Lombok. Menurutnya, jika pembangunan perumahan menggusur areal persawahan maka akan mengancam ketahanan pangan.
"Saya lihat di Lombok ini, sudah beberapa perumahan yang saya datangi rata-rata menggunakan sawah. Saya tidak tahu apa yang terjadi, saya belum mendapatkan laporan, saya nanti minta laporan dari Dinas Perkim (Perumahan dan Permukiman) dan Pemda," kata Fahri saat mengunjungi Perumahan Nata Alam Mavila 3 di Kecamatan Labuapi, Lombok Barat, Jumat (27/12/2024).
1. Ketahanan pangan terancam
Fahri mengatakan jika perumahan dibangun di areal persawahan maka akan mengancam ketahanan pangan khususnya di Pulau Lombok. Artinya, Lombok akan mengimpor beras apabila areal persawahan menjadi lokasi pembangunan perumahan.
"Jadi jangan ada alasan pengadaan tanah di satu sisi tapi di sisi lain gara-gara itu kita membangun rumah di atas sawah. Sekarang kalau ini kejadiannya, artinya tidak ada lagi swasembada. Artinya kita selanjutnya menjadi pengimpor beras. Dan bisa jadi Pulau Lombok bisa menjadi salah satu penyebab impor beras," kata pria asal Sumbawa ini.