Smelter AMMAN di Sumbawa Barat, NTB. (dok. Pemprov NTB)
Bahkan, dalam satu atau dua bulan terakhir ini smelter itu sudah berhenti sama sekali karena ada masalah yang harus diinvestigasi. Dengan begitu, eks Duta Besar Indonesia untuk Turki ini melihat adanya penurunan ini dikarenakan sektor pertambangan saja.
"Jadi ini fenomena yang muncul karena smelter baru beroperasi. Bukan hanya AMNT yang mengalami seperti itu, Freeport juga mengalami seperti itu," bebernya.
Iqbal mengakui jika dirinya sejak awal sudah diperingatkan oleh tim transisinya soal kemungkinan akan ada penurunan pertumbuhan ekonomi jika digabungkan dengan tambang.
"Itu sebabnya dua minggu yang lalu saya sudah bertemu langsung dengan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, meminta agar ada relaksasi ekspor bagi PT AMNT dalam jumlah tertentu dan waktu tertentu untuk mengatasi seperti ini," ungkapnya.
Hal itu dilakukan untuk mengatasi persoalan seperti saat ini. Dia melihat, dampak dari masalah ini harus segera di atasi, jika tidak maka akan berdampak ke sektor yang lain.
"Karena kalau ini tidak segera kita atasi maka tahun depan itu bagi hasilnya bisa nol," tegasnya.