Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Surat rekomendasi dari DPP untuk H Nasrudin (IDN Times/istimewa)

Lombok Timur, IDN Times - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) secara mengejutkan mengeluarkan rekomendasi nama calon pada Pilkada Lombok Timur (Lotim) 2024. Rekomendasi diberikan kepada mantan Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag NTB, H Nasrudin sebagai bakal calon bupati Lombok Timur (Lotim).

DPP PAN juga mengeluarkan surat rekomendasi kepada Edwin Hadiwijaya sebagai bakal calon wakil bupati Lotim. Padahal sebelumnya santer diberitakan bahwa Edwin akan menjadi pasangan Khairul Warisin. Mereka bahkan sudah mendeklarasikan paket pasangan.

1. Ditugaskan untuk mencari pasangan Sendiri

Pengurus DPD PAN Lotim (IDN Times/Ruhaili)

Dalam surat rekomendasi yang ditandatangani oleh tim Pilkada DPP PAN 20 Mei 2024 lalu itu, H. Nasrudin ditugaskan untuk mencari pasangan calon wakil yang akan mendampingi. Selain itu, Nasrudin juga ditugas untuk mencari koalisi partai politik lain untuk memenuhi persyaratan pencalonan.

Tugas yang sama juga diberikan kepada Edwin Hadiwijaya untuk mencari bakal calon wakil Bupati. Kedua bakal calon yang mendapatkan rekomendasi juga diharuskan untuk sanggup membiayai lembaga survei yang ditunjuk oleh DPP.

2. Benarkan surat rekomendasi dikeluarkan DPP PAN

Kantor DPD PAN Lotim (IDN Times/Ruhaili)

Ketua DPC PAN Lotim, Saifuddin Zuhri membenarkan DPP telah mengeluarkan surat rekomendasi untuk H Nasrudin sebagai bakal calon bupati dan Edwin Hadiwijaya sebagai bakal calon wakil bupati.

Ia menegaskan bahwa surat tersebut bukan surat rekomendasi untuk mengusung bakal calon, tetapi merupakan surat rekomendasi penugasan. Nasrudin dan Edwin dimandatkan partai untuk mencari pasangan serta koalisi partai politik.

"Itu hanya surat rekomendasi penugasan dari DPP dan itu masih belum final, siapa bakal calon yang akan benar-benar diusung," sebutnya.

3. Tetap mempertimbangkan hasil survei

Surat rekomendasi dari DPP PAN untuk Edwin Hadiwijaya (IDN Times/Ruhaili)

Saefuddin Zuhri mengatakan bahwa dirinya tidak menampik jika ada kemungkinan DPP PAN akan mengusung dua nama yang telah dimandatkan tersebut. Tetapi itu diyakininya akan sulit terwujud karena partai bersikap rasional degan mempertimbangkan potensi kemenangan bakal calon yang akan disusung.

"Partai tidak akan sembarangan untuk mengambil keputusan, pasti melalui pertimbangan," pungkasnya.

Editorial Team

EditorRuhaili