Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Proses pencarian kapal oleh Tim SAR Maumere (Tim SAR Maumere)
Proses pencarian kapal oleh Tim SAR Maumere (Tim SAR Maumere)

Kupang, IDN Times -  Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere menerima informasi dari salah satu penumpang kapal tanpa nama yang hendak mudik lebaran ke Pulau Sukun, Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kapal yang mereka tumpangi diduga mengalami mati mesin di tengah laut.

“Pukul 05.00 Wita Kapal tanpa nama berangkat dari Pulau Kojadoi menuju Pulau Sukun dengan membawa 12 penumpang untuk mudik Lebaran,” ungkap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere Mexianus Bekabel, Selasa (18/4/2023).

1.Pencarian kapal oleh tim gabungan

Proses pencarian kapal oleh Tim SAR Maumere (Tim SAR Maumere)

Mexianus mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti Lanal Maumere, KSOP, Polairud Maumere dan KP3L Maumere. Pencarian mulai dilakukan pada pukul 11.48 WITA menggunakan sebuah Rescue Boat 212 Kancar Maumere.

“Pukul 11.48 Wita kami langsung memberangkatkan Tim SAR Gabungan untuk menuju lokasi kejadian guna melaksanakan Operasi SAR dengan mengerahkan Kapal Rescue Boat 212 Maumere, estimasi Kapal tiba pukul 12.58 Wita,” ujarnya.

2.Proses pencarian

Proses pencarian kapal oleh Tim SAR Maumere (Tim SAR Maumere)

Proses pencarian masih berlangsung dan dilakukan dengan berbagai unsur. Di antaranya Kansar Maumere sebanyak tujuh orang. Kemudian ABK Rescue Boat 212 Maumere sebanyak 10 orang, Lanal Maumere sebanyak dua orang, KSOP Maumere sebanyak dua orang, Polairud Maumere sebanyak dua orang, KP3L Maumere sebanyak satu orang dan salah satu keluarga penumpang kapal yang hilang.

“Penarian dilakukan menggunakan Rescue Boat 212 Maumere, Rapid Land Pos SAR Manggarai Barat dan Palsar air lainnya,” ujarnya.

3.Payung klep patah

Ilustrasi proses pencarian kapal oleh Tim SAR Maumere (Tim SAR Maumere)

Kapal yang mengangkut belasan pemudik itu diduga mati mesin karena payung klep patah. Hal itu diungkapkan oleh orang yang melapor melalui sambungan telepon.

Diperkirakan kapal itu mati mesin pada koordinat  8°17'21.72"S - 122°12'57.58"E dgn radial 2.4°dan jarak : 18.6 NM dari Pelabuhan Wuring Maumere. Tim SAR melakukan pencarian untuk kemudian mengevakuasi semua penumpang dan awak kapal.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team