Mataram, IDN Times - BMKG Stasiun Meteorologi Zainuddin Abdul Madjid (ZAM) Lombok mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem di wilayah NTB pada 16 - 22 Maret 2025.
Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer, saat ini terpantau adanya gangguan atmosfer yang mampu menyebabkan peningkatan potensi cuaca ekstrem di sekitar wilayah Indonesia khususnya di sebagian wilayah Provinsi NTB.
Kepala Stasiun Meteorologi ZAM Lombok Satria Topan Primadi, Senin (17/3/2025) menjelaskan peningkatan potensi cuaca ekstrem disebabkan Madden Jullian Oscillation (MJO), gelombang atmosfer Equatorial Rossby, perlambatan kecepatan angin (konvergensi) dan belokan angin di sekitar wilayah NTB.
Selain itu, kelembapan udara yang cenderung basah di berbagai ketinggian, dan labilitas atmosfer kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal diamati di NTB.