Mataram, IDN Times - Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Nusa Tenggara Barat (NTB) Ilham Nurhidayat mengatakan bahwa pihaknya membutuhkan klarifikasi PT SMA. Ini bertujuan untuk melengkapi data penghitungan kerugian negara dalam kasus korupsi penyaluran dana kredit usaha rakyat (KUR) untuk petani di Lombok.
"Iya, perlu kami minta klarifikasi ke perusahaan yang kami ketahui ada di Jakarta itu (PT SMA)," kata Ilham seperti dilansir dari ANTARA pada Jumat (14/10/2022).
Ia mengatakan bahwa program penyaluran dana kredit kepada petani di Kabupaten Lombok Tengah dan Kabupaten Lombok Timur ini merupakan buah kerja sama antara PT BNI dan PT SMA.