Foto kolase gerhana bulan sebagian dari fase awal (kiri), puncak gerhana sebagian (kedua kanan) dan fase akhir (kanan) yang terpantau dari Denpasar, Bali. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Dijelaskannya, gerhana bulan adalah fenomena alam yang terjadi ketika cahaya Matahari yang menuju ke Bulan tertutup oleh bayangan Bumi.
Gerhana bulan akan tejadi pada Jumat malam 19 November 2021 bertepatan dengan jadwal event WSBK pada pukul 18.47.26 WITA, seluruh rangkaian event hari itu usai dilakukan. Untuk itu, akan menjadi sangat istimewa bagi semua tamu di KEK Mandalika.
Ada pun fase-fase kejadiannya sebagai berikut:
Fase Penumbra Awal bulan memasuki bayangan luar bumi yang samar terjadi pukul 14.00.22 WITA. Fase ini tidak dapat terlihat dari seluruh wilayah Indonesia.
Untuk fase sebagian terjadi pukul 15.18.25 WITA. Fase ini juga tidak dapat terlihat dari seluruh wilayah Indonesia.
Untuk fase puncak gerhana sebagian terjadi pukul 17.02.56 WITA. Fase ini hanya akan terlihat di wilayah Papua dan Paua Barat.
Khusus akhir fase gerhana sebagian terjadi pukul 18.47.26 WITA. Fase ini kata Ardhi akan terlihat di wilayah Papua, Maluku, Nusa Tenggara, Sulawesi, Kalimantan, Bali, dan sebagian besar Jawa bagian Timur, dan sebagian di wilayah Banka Belitung bagian timur.
"Akhir fase Penumbra terjadi pukul 20.05.29 WITA dan akan terlihat di seluruh wilayah Indonesia," jelasnya.