Lombok Timur, IDN Times - Bencana kekeringan yang melanda Kabupaten Lombok Timur (Lotim) hingga saat ini semakin parah. Hal ini menyebabkan jumlah wilayah yang terdampak semakin bertambah. Sejumlah desa yang pada tahun-tahun sebelumnya tidak pernah mengalami kesulitan air bersih, pada tahun ini sudah mulai terdampak.
Akibat semakin meluasnya wilayah yang terdampak kekeringan, permintaan warga yang terdampak akan kebutuhan air bersih terus meningkat. Bahkan sebagian besar warga khususnya berada di Kecamatan Jerowaru dan Keruak terpaksa harus membeli air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kondisi meningkatnya kebutuhan air bersih ini, dimanfaatkan menjadi peluang bisnis oleh sebagian pihak untuk meraup keuntungan. Dalam proses bisnis penjualan air bersih ini, ada dua pihak yang terlibat, yaitu pemilik sumber mata air dan para sopir mobil tanki.