Kupang, IDN Times - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan kemunculan Bibit Siklon Tropis 96S di wilayah tenggara Nusa Tenggara Timur (NTT). Bibit siklon ini diperkirakan memiliki kecepatan angin maksimum mencapai 60 kilometer per jam atau setara 30 knot.
Kepala Stasiun Meteorologi BMKG NTT, Sti Nenotek, menyebut bibit siklon tersebut mulai terdeteksi pada Sabtu (12/4/2025), bertepatan dengan masa peralihan dari musim hujan ke musim kemarau di sebagian besar wilayah NTT.
"Bibit Siklon Tropis 96S ini berpotensi berkembang menjadi siklon tropis dengan tingkat kemungkinan sedang hingga tinggi, dan diperkirakan akan mempengaruhi kondisi cuaca di NTT mulai 13 hingga 15 April 2025," ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (13/4/2025).