ilustrasi bayi (pixabay.com/bongbabyhousevn)
Bayi perempuan tersebut kemudian dievakuasi dan diperiksa oleh tenaga medis. Bidan Puskesmas Selong, Dilan Tarolina, menyebutkan bahwa bayi diperkirakan berusia dua hingga tiga hari, dengan berat 2,2 kilogram dan panjang 47 sentimeter. Kondisi kulitnya tampak kuning, dengan kadar gula darah rendah (82 mg/dL), sehingga membutuhkan perawatan intensif.
“Bayi ini kemungkinan tidak dilahirkan di fasilitas kesehatan karena tali pusarnya belum dipotong secara medis. Ia juga mengalami hipotermia saat ditemukan, tapi kondisinya mulai stabil setelah diberi oksigen dan perawatan awal,” jelas Dilan.
Karena keterbatasan fasilitas di Puskesmas Selong, bayi tersebut dirujuk ke RSUD Dr. R. Soejono Selong untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Pihak kepolisian terus mendalami kasus ini guna menemukan identitas orang tua bayi dan motif penelantaran.