Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20251010-WA0028.jpg
Pesawat Wings Air di Bandara Lombok. (dok. Istimewa)

Lombok Tengah, IDN Times - PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) memperluas konektivitas penerbangan antarwilayah di Indonesia bagian timur.

Mulai Jumat (10/10/2025), Bandara Lombok resmi membuka dua rute baru menuju Bandar Udara Lede Kalumbang, Tambolaka (TMC) dan Bandara Internasional Umbu Mehang Kunda, Waingapu (WGP), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dua rute penerbangan langsung Lombok-Tambolaka dan Lombok-Waingapu dilayani maskapai Wings Air dengan frekuensi setiap hari. Pembukaan dua rute baru ini, membuat NTB dan NTT makin dekat.

“Pembukaan rute baru ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat jaringan konektivitas udara di kawasan timur Indonesia, sekaligus mendukung pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi antarprovinsi di NTB dan NTT,” ujar General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Lombok, Aidhil Philip Julian, Jumat (10/10/2025).

1. Jadwal penerbangan rute Lombok-Tambolaka dan Lombok-Waingapu

Pesawat parkir di Bandara Lombok. (dok. Istimewa)

Aidhil menjelaskan jadwal penerbangan rute Lombok-Tambolaka dan sebaliknya serta Lombok-WaingaPU dan sebaliknya. Penerbangan Lombok–Tambolaka (LOP–TMC) dilayani oleh Wings Air dengan kode penerbangan IW1836 berangkat pukul 09.30 WITA dan tiba pukul 10.40 WITA. Sedangkan rute sebaliknya Tambolaka–Lombok (TMC–LOP) dengan kode penerbangan IW1837 berangkat pukul 11.00 WITA dan tiba pukul 12.10 WITA.

Sementara itu, penerbangan Lombok–Waingapu (LOP–WGP) dilayani oleh Wings Air IW dengan kode penerbangan IW1886 berangkat pukul 14.45 WITA dan tiba pukul 16.05 WITA. Sedangkan penerbangan kembali Waingapu–Lombok (WGP–LOP) dengan kode penerbangan IW1887 berangkat pukul 07.45 WITA dan tiba pukul 09.05 WITA.

2. Gunakan pesawat ATR kapasitas 72 penumpang

Ilustrasi penumpang di Bandara Lombok. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Aidhil menambahkan seluruh penerbangan menggunakan pesawat ATR 72-600 berkapasitas 72 penumpang yang dikenal efisien dan ideal untuk menjangkau rute antarpulau. Dengan dibukanya rute Lombok–Tambolaka dan Lombok–Waingapu diharapkan mampu membuka akses baru bagi wisatawan, pelaku usaha, serta masyarakat di kedua provinsi.

"Selain mempermudah mobilitas, konektivitas ini juga memperkuat posisi Bandara Lombok sebagai gerbang udara strategis untuk kawasan Nusa Tenggara,” kata Aidhil.

3. Bandara Lombok kini layani 11 rute domestik dan 2 rute internasional

Penumpang saat check in di Bandara Lombok. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Dengan penambahan dua rute ini, sebut Aidhil, Bandara Lombok kini melayani 11 rute domestik. Yaitu Jakarta, Surabaya, Denpasar, Labuan Bajo, Bima, Sumbawa Besar, Yogyakarta, Makassar, Balikpapan, Tambolaka dan Waingapu.

Kemudian 2 rute internasional yaitu Kuala Lumpur dan Singapura. Dia menyatakan PT Angkasa Pura Indonesia berkomitmen untuk terus memperluas jaringan penerbangan dan meningkatkan pelayanan bagi seluruh pengguna jasa bandara.

Editorial Team