TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PKS NTB Respons Soal Permintaan Penundaan Deklarasi Zul-Rohmi Jilid II

PKS usung Zulkieflimansyah sebagai cagub hasil Muswil 2020

Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB Zulkieflimansyah - Sitti Rohmi Djalilah di Istana Negara pada 19 September 2018. (dok. Sekretariat Kabinet)

Mataram, IDN Times - Pengurus Daerah Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (PD NWDI) se-Pulau Lombok meminta deklarasi Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB 2024-2029, Zulkieflimansyah - Sitti Rohmi Djalilah (Zul - Rohmi) jilid II ditunda.

Deklarasi pasangan Zul-Rohmi jilid II diminta ditunda sampai ada keputusan resmi organisasi NWDI pimpinan Tuan Guru Bajang (TGB) M. Zainul Majdi yang juga Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo tersebut.

Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) NTB Yek Agil mengatakan tak ingin mengomentari persoalan tersebut. Karena PKS juga belum menentukan sikap terkait deklarasi pasangan Zul-Rohmi jilid II.

"Saya tak mengomentari itu. Karena posisi kami juga belum menentukan sikap untuk terkait itu. Kecuali kami sudah menentukan sikap berpasangan dengan siapa, berkoalisi dengan siapa, baru kami mengomentari," kata Yek Agil dikonfirmasi di Mataram, Rabu (17/4/2024).

1. Persilakan Bang Zul komunikasi dengan pasangan yang punya chemistry

Ketua DPW PKS NTB Yek Agil. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Yek Agil menjelaskan PKS mempersilakan Bang Zul berkomunikasi secara personal dengan calon wakil gubernur yang punya chemistry, seperti Sitti Rohmi Djalilah. PKS NTB hanya memastikan bahwa Zulkieflimansyah diusung kembali menjadi calon gubernur NTB 2024-2029 sesuai hasil Muswil PKS NTB tahun 2020.

"Dengan siapa dia berpasangan, kami persilakan melakukan komunikasi politik. Tugas kami membangun koalisi dengan partai pengusung yang lain. Sekitar tiga, empat partai sudah kami komunikasi," tuturnya.

Baca Juga: PD NWDI se-Pulau Lombok Minta Deklarasi Zul-Rohmi Jilid II Ditunda

2. Pembicaraan dengan partai pengusung

Logo PKS. (Istimewa)

Yek Agil menambahkan deklarasi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dipastikan akan dilakukan setelah pembicaraan dengan partai pengusung tuntas. Dia berharap deklarasi pasangan calon yang diusung pada Pilgub NTB 2024 segera dilaksanakan secepat mungkin.

"Kita tunggu saja. Pada prinsipnya kan politik sangat dinamis. Artinya semua partai sama, mereka ingin menang. Tetapi untuk menang itu, harus memastikan koalisi partai jelas. Kemudian paket pasangannya punya chemistry. Serta secara elektabilitas bisa terbaca dari hasil survei," terang Yek Agil.

Berita Terkini Lainnya