TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Modal Jejaring, Caleg Muda di Lombok 'Door To Door' Sapa Warga

Buat gerakan peduli sosial

Faisal Haris saat membantu memfasilitasi masyarakat kurang mampu berobat ke fasilitas layanan kesehatan. (dok. Istimewa)

Lombok Tengah, IDN Times - Seorang anak muda asal Kecamatan Kopang Faisal Haris memantapkan maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) DPRD Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. Dengan bermodal jejaring, Faisal maju sebagai Caleg DPRD Lombok Tengah dari Daerah Pemilihan (Dapil) 2 Kopang - Janapria.

"Jadi tidak ada secara kalkulasi berapa jumlahnya terkait modal yang saya siapkan. Saya ini maju dengan modal jejaring sosial. Tapi tak bisa terlepas juga dengan uang untuk biaya operasional yang cukup tinggi. Karena kita silaturahmi ke masyarakat perlu ada kopi, rokok dan sebagainya. Tapi secara total gak ada," kata Faisal saat berbincang dengan IDN Times di Mataram, Jumat (22/9/2023) malam.

Baca Juga: Proyek Jalan Tol Lembar - Kayangan Diusulkan Lewat Pola KPBU

1. Door to door sapa warga

Sapa warga secara door to door. (dok. Istimewa)

Faisal menceritakan strategi yang dilakukan memperkenalkan diri kepada masyarakat dengan cara door to door atau blusukan ke rumah warga. Karena menurutnya, kebanyakan Caleg-Caleg lain mengumpulkan masyarakat dalam sebuah pertemuan untuk memperkenalkan diri.

Sejak tiga bulan terakhir, Faisal menyatakan rutin menyapa masyarakat secara door to door setiap hari. Sebelumnya, dia bisa mengunjungi sampai 6 rumah warga per hari, namun sekarang sudah mencapai 10 rumah warga dalam sehari.

"Ketika kita datangi warga ke rumahnya, mereka sangat senang. Warga merasa ada kebanggaan ketika kita langsung mengunjungi dia ketimbang kita yang undang mereka," tutur Faisal.

2. Fokus pada desa yang menjadi basis suara

Caleg DPRD Lombok Tengah Faisal Haris. (dok. Istimewa)

Faisal mengatakan Kecamatan Kopang dan Janapria terdiri dari puluhan desa. Di Kecamatan Kopang terdiri 11 desa sedangkan Kecamatan Janapria sebanyak 12 desa. Dalam Pileg 2024 mendatang, Faisal menargetkan dapat meraih 5.000 suara. Untuk itu, ia menargetkan bisa mengunjungi sekitar 2.500 rumah warga secara door to door.

"Tapi ada desa yang menjadi basis suara, itu jadi fokus kita. Karena tergantung juga banyak orang yang kita kenal ketika turun ke masyarakat," terangnya.

Dengan menyapa masyarakat secara door to door, Faisal mengatakan dirinya bisa memberikan edukasi kepada masyarakat secara langsung mengenai bahaya politik uang. Karena setiap perhelatan pesta demokrasi, masih diwarnai money politics.

"Karena saya berlatarbelakang orang yang berorganisasi saya mencoba melakukan edukasi kepada masyarakat. Mungkin kita tak bisa mengubah 100 persen tapi 50 persen. Kita kasih pemahaman tentang bahaya politik uang," terang Faisal.

Baca Juga: Dilaporkan ke KASN, Pj Gubernur NTB Bantah Langgar Netralitas ASN

Berita Terkini Lainnya