Dorna Komplain Melambungnya Tarif Kamar Hotel saat MotoGP Mandalika
Perlu penambahan jumlah akomodasi di Mandalika
Lombok Tengah, IDN Times - Promotor MotoGP, Dorna Sports komplain atas melambungnya tarif kamar hotel di kawasan Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Dorna memberikan masukan agar booking hotel jangan dipatok minimal selama enam hari, tetapi perlu fleksibel tiga atau empat hari.
Komplain Dorna Sports tersebut diungkapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno di Sirkuit Mandalika, Jumat (27/9/2024). Sembari menyaksikan latihan bebas MotoGP Mandalika 2024, Sandi bertemu beberapa pembalap dan CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta.
"Akomodasi ini tadi saya sudah memberikan masukan. Tadi diperkuat oleh pandangan Dorna sendiri bahwa akomodasi di sini perlu harganya sangat tinggi. Oleh karena itu saya memberikan arahan kepada pak Kadis Pariwisata dan teman-teman agar fasilitas akomodasinya bisa lebih terjangkau," kata Sandi.
1. Perlu penambahan jumlah akomodasi di Mandalika
Sandi menjelaskan melambungnya tarif kamar hotel di kawasan Mandalika saat event MotoGP karena masih terbatasnya fasilitas akomodasi. Pemerintah daerah telah membuat kebijakan tarif kamar hotel di Mandalika maksimal naik tiga kali lipat.
Namun, akibat permintaan yang tinggi sehingga tarif kamar hotel di Mandalika naik sampai empat kali lipat. "Jadi ke depan harus dipersiapkan dengan lebih baik dengan tambahan akomodasi," ujar Sandi.
Baca Juga: Tanpa Drama Crash, Marc Marquez Finis ke-6 saat FP1 di Mandalika